Menlu Dukung Solusi Politik untuk Tangani Isu Rohingya
BIMATA.ID, New York – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi mendukung adanya solusi politik guna menangani isu Rohingya.
Retno menyampaikan, nasib pengungsi Rohingya hingga saat ini masih belum jelas, sementara untuk situasi Global, dan Domestik di Myanmar semakin mempersulit penyelesaian masalah ini.
“Penyelesaian masalah Rohingya hendaknya menjadi bagian dari penyelesaian krisis politik di Myanmar” kata Menlu Retno Marsudi ketika berbicara di sela – sela sidang Majelis Umum PBB di New York, pada Kamis (20/09/2023).
Baca juga: Relawan RGP 08 Resmi Deklarasi Dukung Prabowo di Pilpres 2024
Menurutnya, integrasi kembali warga Rohingya ke dalam masyarakat Myanmar harus menjadi bagian dari agenda dialog nasional yang inklusif, serta didorong ASEAN melalui Konsensus Lima Poin yang disepakati sebagai solusi atas krisis politik Myanmar.
Selain itu, Retno juga menegaskan, bahwa repatriasi pengungsi Rohingya dari Bangladesh harus difasilitasi secara sukarela, aman, dan bermartabat.
Sehingga, sambungnya, dukungan melalui PBB, ASEAN, maupun organisasi Internasional lainnya perlu diperkuat untuk dapat memastikan bantuan kemanusiaan bagi pengungsi Rohingya.
Lihat juga: Prabowo Raih Penghargaan Tokoh Peneguh Kedaulatan Negara di Detikcom Awards 2023
Sekedar informasi, pertemuan tersebut bertujuan guna membagkitkan kembali perhatian, dan solidaritas masyarakat Internasional terhadap warga Rohingya.
