BIMATA.ID, Jakarta – Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengaku senang mendengar sejumlah DPD Golkar yang berniat mendukungnya sebagai Presiden 2024.
Hal tersebut dikatakan oleh Prabowo Subianto seusai kunjungan politiknya di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023) kemarin, dia mengaku bersyukur bila mendapat dukungan mayoritas DPD Golkar untuk maju pada kontestasi Pilpres 2024.
“Ya, alhamdulillah,” kata Prabowo, dikutip dari tvonenews, Kamis (03/08/2023).
Baca Juga : Dekati Prabowo dan Ganjar, Golkar Dinilai Lakukan Akrobatik Politik
Prabowo enggan mengungkap lebih banyak terkait dukungan Golkar, dia hanya menyebutkan bahwa hubungannya dengan Golkar sudah terjalin dengan baik.
“Bagus, bagus. Hubungannya bagus,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, para pengurus DPD Golkar I atau tingkat provinsi berkumpul melakukan pertemuan di Bali, pekan lalu.
Dalam pertemuan itu, diakui ada dorongan Golkar agar ikut mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal Capres 2024, ketua Golkar DPD I Kalimantan Barat Maman Abdurrahman menjelaskan dorongan itu muncul saat 38 ketua DPD I Golkar bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto di Bali.
Maman menerangkan, mayoritas pengurus DPD I ingin Golkar berkoalisi dengan Partai Gerindra.
Menurut Maman, dorongan itu muncul pada pembicaraan penolakan wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar dari seluruh DPD se-Indonesia.
“Selain membicarakan terkait penolakan munaslub, dalam diskusi santai dan informal (dengan Airlangga) sebagian besar suasana kebatinan beberapa DPD I mendorong agar Golkar bisa berkoalisi dengan Gerindra,” kata Maman, dikutip pada Senin, 31 Juli 2023.
Maman mengakui, ada beberapa alasan mayoritas DPD I Golkar mendorong Airlangga bisa berkoalisi dengan Prabowo Subianto.
Simak Juga : Soal Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres, Prabowo: Jangan Terlalu Lihat Usia
Salah satunya ialah karena Prabowo Subianto yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan, juga pernah menjadi kader Golkar
“Pak Prabowo kan pernah di Golkar,” tutur Maman.
Selain itu, dia menjelaskan bahwa Golkar juga pernah berkoalisi dengan Prabowo Subianto. Momen itu terjadi di Pilpres 2014 saat Prabowo diusung sebagai bakal capres dengan berduet bareng Hatta Rajasa.
“Di Pilpres Tahun 2014, Golkar pernah berkoalisi mendukung Pak Prabowo,” pungkasnya.