BIMATA.ID, JEPARA – Kepala Dinas Tenaga Kerja, Usaha Kecil Menengah, dan Transmigrasi Kabupaten Jepara melalui Kepala Bidang Tenaga Kerja, Eko Sulistiyono, mengatakan, Kabupaten Jepara telah menargetkan penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT). Pada akhir 2023, TPT ditarget turun ke angka tiga persen.
“Posisi tahun 2022, TPT kita 4,1 persen, menurun dari tahun 2021 sebesar 4,23 persen,” kata Eko saat membuka job fair di SMK N 2 Jepara, Selasa (29/08/2023).
Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS), angka itu jauh di bawah rata-rata Jawa Tengah dan nasional yang berada pada angka 5,57 persen dan 5,86 persen, pada 2022. Karena itulah, apresiasi disampaikan atas digelarnya job fair di SMK N 2 Jepara tersebut, sebab dapat membantu fresh graduate guna mencari kerja.
Baca juga: Survei LSI: Jika Pemilu Dilakukan Sekarang, Prabowo Unggul 24,2% Kalahkan Ganjar dan Anies
“Kami harap semua perusahaan yang hadir dalam job fair ini mendapat tenaga kerja seperti yang diharapkan, sekaligus para pencari kerja mendapat kesempatan bekerja sesuai harapannya,” tuturnya
Kemudian, Kepala SMKN 2 Jepara, Muh Zainudin Azis menyebut, kegiatan job fair digelar hingga Rabu (30/08/2023), untuk memfasilitasi lulusan SMK/SMA yang tengah mencari pekerjaan.
“Terdapat 16 perusahaan yang mengikuti job fair ini, yang berasal dari sejumlah daerah, baik berskala daerah maupun nasional,” terangnya.
Lihat juga: Head to Head Survei LSI: Prabowo Ungguli Ganjar, Raih 47,3%
Sekedar informasi, Operational Support Section Head FIF Group Jepara telah bergabung dalam job fair untuk memberi kesempatan bagi lulusan SMK/SMA dan S1, guna mengembangkan karir di perusahaannya.
