BIMATA.ID, SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) telah meluncurkan unit usaha jasa konstruksi PT Sarana Pembangunan Jateng (SPJT), yang merupakan dalam bentuk komitmen untuk selalu mengedepankan profesionalitas, akuntabel, kualitas, dan integritas.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, Soemarno menyampaikan, semoga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bisa berkontribusi besar terhadap pembangunan, yang sekaligus menjadi peluang guna kolaborasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemprov Jateng.
“Dengan akuntabilitas lebih terjaga, tentu saja kami berharap kualitasnya jauh lebih baik sehingga konstruksi-konstruksi di Jateng ini nanti lebih berkualitas, umurnya lebih tahan lama, serta kolaborasi pembangunan jadi lebih baik,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno di Semarang, Jateng, Kamis (27/07/2023).
Baca juga: Relawan Jokowi Dukung Prabowo untuk Pilpres 2024
Menurutnya, selama ini SPJT untuk sektor konstruksi masih berupa suplai material untuk pembangunan, sehingga dengan adanya peluncuran tersebut, SPJT juga melayani jasa konstruksi dan sudah masuk di e-katalog.
Sehingga, OPD yang membutuhkan bisa tinggal mengambil di e-katalog seperti yang dilakukan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Jateng pada pemeliharaan Asrama Haji Donohudan, serta Biro Umum Setda Jateng untuk perbaikan Rumah Dinas Sekda.
“Harapannya SPJT ke depan menjadi motor untuk meningkatkan akuntabilitas dalam pengelolaan APBD di Pemprov Jateng,” pungkasnya.
Lihat juga: Prabowo Subianto: Jangankan Jadi Menhan, Kalau Perlu Saya Siap Jadi Prajurit Garis Terdepan!
