BIMATA.ID, Jakarta – Anggota DPR RI, Moekhlas Sidik menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Provinsi D.I. Yogyakarta (DIY) atas upayanya dalam menangani kemiskinan ekstrem di DIY.
Hal ini disampaikan Moekhlas Sidik melalui keterangannya kepada awk media usai dirinya memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII ke Dinas Sosial Provinsi DIY, Yogyakarta, Selasa, (27/06/2023)
“Kami datang kesini untuk mendapatkan penjelasan secara rinci mengenai stunting dan kemiskinan. Begitu besar niat pemerintah daerah untuk mengentaskan tentang stunting. Namun masih ada berbagai hal yang harus diselesaikan secara internal. Yang tadi kita tangkap semuanya untuk sama sama secara internal akan memperbaiki apa yang kurang. Tapi hal yang lain akan kita bawa ke DPR RI nanti untuk kita bahas bersama,” ujarnya.
Baca Juga : Tanggapi Puisi ‘Tukang Culik’ Butet di Acara PDIP, Anak Buah Prabowo: Kita Anggap Hiburan
Hal yang sama juga sampaikan oleh Anggota Komisi VIII DPR RI lainnya, I Komang Koheri, ia menilai salah satu program unggulan Dinsos DIY, yakni program pendaftaran mandiri untuk penerima bantuan sosial sangat baik dan perlu untuk dilaksanakan dengan sebaik mungkin.
“Kalau kalau kita melihat tadi ada ada memang pemerintah DIY ini mempunyai juga bantuan yang khusus ya Karena tidak semua juga bisa ditahan oleh pemerintah pusat tadi ya perbandingan antara Angka kemiskinan lebih tinggi daripada bantuan PKH dan sisanya itu adalah juga tanggung jawab daripada pemerintah DIY dengan pemerintah Kabupaten maupun kota,” ucap Koheri.
Simak Juga : Usai Bertemu Presiden, Prabowo Ditodong Foto Pose Saranghaeyo Bareng Pewarta Istana
Walaupun program tersebut patut mendapat apresiasi, banyak hal-hal yang perlu dilakukan agar pendaftaran mandiri bansos ini tak disalahgunakan. Hal itulah yang digaris bawahi oleh Anggota Komisi VIII DPR RI, My Esti Wijayati, ia menilai verifikasi mendasar perlu dilakukan disamping pengawasan saat penyaluran bansos tersebut.
“Ada kecenderungan iki sedulurku, iki yang tak utamakan itu kan yang ditakutkan. Ini bukan bahasa saya ya. Ini bahasa ketika saya turun ke rakyat. Tetapi pendaftaran mandiri sejauh ini ada verifikasi yang jelas. Tadi sudah menyaksikan kemungkinan ada level dari bawah (RT/RW/Desa). Jadi nanti juga ada sampai seperti itu. Saya kira itu nanti bisa menjadi hal yang cukup bagus, asalkan semua punya komitmen yang sama. Bahwa yang saya lakukan ini adalah memang untuk pendataan sebenarnya bagi mereka yang memang membutuhkan program yang bukan bantuan karena memang masuk dalam kategori tidak dengan verifikasi,” pungkasnya.