Regional

Deteksi Konflik Jelang Pemilu, Pemkab Gowa Kembali Aktifkan FKDM

BIMATA.ID, Gowa – Pemkab Gowa kembali mengaktifkan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) yang sempat vakum. Pemkab mengklaim, forum ini bisa mencegah konflik yang terjadi di masyarakat.

Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni mengatakan, FKDM selama ini vakum karena pandemi Covid-19. Anggarannya dialihkan untuk penanganan wabah ini.

“Karena FKDM ini sangat membantu kita semua dalam pembinaan kemasyarakatan, khususnya deteksi dini dan potensi-potensi konflik yang muncul sehingga dapat dicegah sebelum menjadi permasalahan,” kata Rauf.

Apalag, saat ini akan memasuki tahun politik. Menurutnya potensi terjadinya konflik semkain terbuka, sehingga peran FKDM sangat dibutuhkan untuk melakukan deteksi dini terhadap potensi-potensi konflik yang akan terjadi.

Rauf mendorong seluruh anggota FKDM yang melibatkan unsur pemerintah, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan dan berbagai lembaga lainnya untuk pekah dan dapat mengetahui benih-benih potensi konflik yang akan terjadi.

Selain potensi konflik jelang Pemilu, Rauf juga menyebutkan banyak potensi-potensi lain yang harus di waspadai, seperti tambang, penyerobotan kawasan hutan, geng motor, miras, aliran kepercayaan dan potensi konflik lainnya.

“FKDM ini harus mampu dan mengetahui deteksi dini setiap benih-benih konflik yang bisa muncul untuk mencari solusi sebelum menjadi konflik yang nyata di masyarakat. FKDM ini diharapkan memberikan gagasan informasi sedini mungkin kepada pemerintah sebagai bahan untuk pertimbagan dalam menindaklanjuti kejadian di daerah,” katanya.

Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Gowa, Mappasomba mengatakan, bahwa FKDM ini adalah salah satu forum yang sangat menentukan aman tidaknya suatu daerah, khususnya di Kabupaten Gowa.

Mappasomba mengatakan, tugas FKDM ini terutama yang ada di tingkat kecamatan adalah menjaring, menampung, mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan data informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanam, gejala peristiwa, bencana dalam rangka upaya pencegahan dan penaggulangan secara dini.

“FKDM ini adalah satu forum yang menentukan aman tidaknya daerah kita. Oleh karena itu, kita berharap forum ini bisa kembali eksis seperti tahun-tahun sebelum pandemi Covid-19, apalagi kita akan menghadapi pesta demokrasi yaitu Pemilu dan Pilkada serentak,” kata dia.

[HW]

Tags

Related Articles

Bimata
Close