BIMATA.ID, Bandung – Sekelompok warga menuntut agar exit tol Gedebage KM 149 tetap dibuka. Mereka memasang spanduk sebagai bentuk tuntutan agar jalur tersebut tetap dibuka.
Aksi warga tersebut sempat viral di media sosial.
Mereka berkumpul di pintu masuk Tol Gedebage. Dalam video juga, mereka memasang spanduk berwarna putih bertuliskan ‘JANJI PALSU BUKA PINTU TOL’.
Video berdurasi pendek itu disukai lebih dari 1.500 pengguna TikTok dan mendapatkan lebih dari 400 komentar. Aksi itu, ditujukan kepada Jasa Marga agar Tol Gedebage KM 149 dibuka permanen.
Baca Juga : Usai Bertemu Dengan Prabowo, Wiranto : Kami Punya Banyak Kesamaan
Dari informasi yang dihimpun di lapangan, aksi yang digelar warga tersebut dilakukan, Senin (01/05) kemarin.
Spanduk yang terpasang hari ini, berbeda dengan spanduk yang dipasang oleh sekelompok orang yang videonya viral. Adapun tulisan dalam spanduk yang terpasang saat ini berupa :
‘KAMI WARGA SUMMARECON DSK MENDESAK PUPR & JASAMARGA UNTUK MEMBUKA AKSES K. 149’
Dari keterangan resmi Jasa Marga, Metropolitan Tollroad Regional Division dijelaskan bahwa akses Tol Gedebage KM 149 dibuka secara fungsional saat arus mudik dan ditutup kembali pada, Sabtu (19/04) lalu.
“Sejak dioperasikan secara fungsional pada 20 April 2023, akses masuk dan keluar arah Jakarta (on dan off ramp) Km 149 Ruas Tol Padaleunyi akan kembali ditutup pada 29 April 2023 pukul 17.00 WIB,” kata Senior General Manager Jasa Marga Metropolitan Toll Road Regional Division Widyatmiko Nursejati dalam keterangannya.
Simak Juga : Usai Bertemu Dengan Prabowo, Airlangga : Kami Punya Hubungan Yang Baik
Selama sembilan hari beroperasi secara fungsional, akses KM 149 ini rata-rata setiap harinya dilintasi sebanyak 4.142 kendaraan di kedua arahnya. Pembukaan secara fungsional ini merupakan salah satu upaya Jasa Marga dalam meningkatkan pelayanan, serta bentuk antisipasi atas peningkatan volume lalu lintas pada Gerbang Tol (GT) Cileunyi selama Lebaran.