Bimata

Pemkab Cirebon Minta Bantuan Pusat Untuk Atasi Lahan Pertanian Yang Sering Terkena Banjir

BIMATA.ID, Cirebon – Bupati Cirebon Imron Mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, Provinsi Jawa Barat, meminta bantuan kepada Pemerintah Pusat untuk mengatasi permasalahan lahan pertanian yang sering mengalami banjir, karena adanya pendangkalan sungai.

“Kami berharap permasalahan banjir lahan pertanian bisa segera ditangani oleh Pemerintah Pusat, supaya petani bisa sejahtera,” kata Imron, dikutip dari antaranews, Selasa (16/05/2023).

Baca Juga : Prabowo: Indonesia di Ambang ‘Take Off’ Menjadi Negara Maju

Imron menuturkan, di Kabupaten Cirebon terdapat beberapa lahan pertanian yang sering mengalami banjir ketika musim hujan datang, dan itu membuat para petani harus mengeluarkan biaya produksi lebih tinggi, karena banyak yang replanting.

Menurutnya, ada beberapa kecamatan lahan pertanian yang sering mengalami banjir, di antaranya Kecamatan Gegesik, Kapetakan, Suranenggala, dan lainnya.

Dia menjelaskan, banjir yang terjadi ini dikarenakan pendangkalan sungai yang melintas di wilayah tersebut, sehingga air tidak bisa tertampung dengan baik.

“Seperti di Kecamatan Gegesik masih menghadapi permasalahan banjir dan ini perlu penanganan dari pusat,” ujarnya.

Imron menambahkan, lahan pertanian di Kecamatan Gegesik luasnya mencapai 4.998 hektare dan di dalamnya terdapat 110 gabungan kelompok tani.

Simak Juga : Purnawirawan Polri Terkesan Paparan Prabowo Soal Tantangan Dunia

Produktivitas padi di daerah tersebut lanjut Imron, juga cukup baik di mana per hektar bisa menghasilkan padi 6-8 tone, bahkan pada musim panen raya kali ini, memang mengalami keterlambatan karena hari replanting.

“Kabupaten Cirebon menjadi salah satu lumbung padi Nasional, untuk itu kami berharap bisa semakin diperhatikan, agar para petani semakin sejahtera,” pungkasnya.

Exit mobile version