Hadiri Haul Habib Munzir, Begini Etika Prabowo di Hadapan Ulama
BIMATA.ID, Jakarta – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berkesempatan memberikan sambutan saat menghadiri acara Haul Akbar ke-10 Sulthonul Qulub Al Habib Munzir Al Musawa di Masjid Almunawar, Jakarta Selatan, Minggu, (28/5).
Sebelum memulai sambutannya, Prabowo sempat memiringkan podiumnya agar tak membelakangi para habib dan ulama yang duduk berbaris di belakangnya.
Ia kemudian membuka sambutannya dengan mengucapkan salam pembuka kepada ribuan jemaah, utusan dari 13 provinsi dan 6 negara cabang majelis serta para habib dan ulama.
“Saya ucapkan terima kasih atas undangan kehormatan ini, saya merasa sangat bahagia, dari jalan masuk saya menyaksikan ribuan orang benar-benar menghormati Al Habib Munzir Al Musawa beserta keluarga besar Majelis Rasulullah,” kata Prabowo
Ia mengungkapkan Al Habib Munzir adalah seorang pembimbing jiwa, seorang penuntun untuk kita agar terus istiqamah menebar kebaikan.
“Ada pepatah, gajah mati meninggalkan gading, harimau mati tinggalkan belang. Al Habib Munzir, rasanya masih hidup di tengah kita, sembari meninggalkan jasa dan begitu banyak kebaikan yang hingga hari ini kita rasakan. Membimbing jiwa kita untuk terus istiqamah menebar kebaikan,” lanjut Prabowo.
Ia pun mengajak agar semua jemaah terus berdoa agar penerus Al Habib Munzir tetap hadir menjadi pembimbing dan penuntut untuk kita semua menebarkan kebaikan.
“Kita doakan para penerus beliau sehat, dan diberikan kekuatan untuk membimbing kita. Secara khusus untuk kakak beliau, Al Habib Nabiel Bin Fuad Al Musawwa, yang hari ini mengumpulkan kita. Seorang yang saya kenal juga alim, kharismatik, dan bersahaja, murah senyum dan juga hangat. Terima kasih, kita optimis dengan selalu menebar kebaikan Indonesia kuat adil makmur. Mari berjuang bersama, untuk Indonesia yang terus maju,” kata Prabowo.
[HW]
