BIMATA.ID, Jakarta – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja mengunjungi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dalam rangka menyukseskan gelaran Pemilu 2024 terutama pada pemberdayaan pemuda dalam mengawasi Pemilu, di kantor Kemenpora Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan itu, Bagja menyampaikan, bahwa dirinya ingin Memorandum of Understanding (MoU) yang telah ada antara Bawaslu-Kemenpora dapat diperbaharui.
“Insya Allah akan ada MoU baru yang ditandatangani sebagai perbaikan terhadap MoU yang lama. MoU-nya dalam waktu satu-dua minggu ini semoga dapat terwujud,” kata Bagja, dikutip dari website resmi Bawaslu RI, Rabu (03/05/2023).
Baca Juga : Reuni Akbar Purnawirawan TNI-POLRI, Prabowo : Menjadi Ajang Silaturahmi Para Pejuang
Bagja menerangkan, bahwa dengan MoU tersebut, pemuda dan mahasiswa diharapkan akan semakin berdaya dalam mengawasi seluruh tahapan Pemilu 2024 dan akan lebih peduli terhadap pembangunan demokrasi bangsa.
“Semoga demokrasi kita berjalan baik tanpa hoaks, tanpa fitnah, tanpa kampanye hitam, politisasi SARA dan identitas,” imbuhnya.
Simak Juga : Sinyal Prabowo Capres Koalisi Besar Tersirat dari Pertemuan Ketum Partai di Istana
Menanggapi hal tersebut, Dito pun menyambut baik permintaan kerja sama itu. Dia juga meyakini melalui MoU itu bisa menambah ‘chemistry’ antara Kemenpora dengan Bawaslu yang memang sudah lama terjalin.
“Chemistry Kemenpora-Bawaslu harus kuat. Harus segera kita tindak lanjuti ini,” katanya.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua Bawaslu didampingi oleh dua Tenaga Ahli Bawaslu Fahmi Fajar Mustofa dan Muhammad Ikhsan. Rombongan diterima juga oleh Sekretaris Menpora Gunawan Suswantoro.