BIMATA.ID, NTB – Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, telah meresmikan sebanyak 31 titik sumber air di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal ini dilakukan Prabowo sebagai langkah serius untuk mengantisipasi ancaman krisis air.
Terbaru, ada 11 sumber air bersih di Pulau Sumbawa, NTB yang telah diresmikan pada akhir pekan kemarin. Sebelumnya, pada Februari 2023 lalu Prabowo telah meresmikan 20 titik sumur bor di Dusun Kampih, Desa Teruwai, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.
Prabowo menegaskan, program pencarian titik sumur bor adalah solusi bagi daerah yang mengalami kekeringan atau kesulitan air.
Baca juga: 11 Mata Air Diresmikan di Sumbawa, Para Kades dan Warga Apresiasi Program Prabowo
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini mengatakan, program tersebut merupakan kerja sama antara Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI dengan pakar Universitas Pertahanan (Unhan) dan pemerintah daerah (Pemda) setempat.
“Air adalah sumber kehidupan yang utama bagi seluruh masyarakat. Dengan ditemukannya beberapa sumber mata air baru ini, tentu dapat mengurangi krisis air bersih di wilayah timur Indonesia,” kata Prabowo, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (29/05/2023).
Mantan Danjen Kopassus ini menjelaskan, di setiap satu titik pembangunan sumur bor itu terdapat dua tandon yang masing-masing berisi 5.500 liter air.
Lihat juga: Anak Buah Prabowo Fasilitasi Kesembuhan ODGJ, Ajak Pemdes Inventarisasi Keberadaan ODGJ
Adapun 20 titik sumber air di Pulau Lombok tersebar di Kabupaten Lombok Timur 9 titik, Kabupaten Lombok Tengah 7 titik, dan Kabupaten Lombok Utara 4 titik. Lalu 11 titik sumber air di Pulau Sumbawa tersebar di Kabupaten Sumbawa Barat 2 titik, Kabupaten Sumbawa 3 titik, Kabupaten Dompu 2 titik, dan Kota Bima 3 titik.
Prabowo menyampaikan, pihaknya masih terus berupaya untuk menambah sumber air lagi dengan tetap mencari dan mengarahkan tim guna mencoba teknik baru dalam mencari sumber air bersih di lepas pantai.
“Saya sampaikan kepada seluruh TNI-Polri melalui Babinsa dan Kades yang ada di pantai, biasanya turun temurun mereka tahu di mana ada titik keluar air bersih. Biasanya dari pantai jaraknya 100 meter sampai 1 kilometer. Ini potensi sangat besar dan sudah kita coba di Lombok Timur,” ujarnya.
Simak juga: Ibu Ahmad Dhani Doakan Prabowo Jadi Presiden 2024 saat Konser Ulang Tahun Anaknya
[MBN]