Puan Maharani : Prioritaskan Keselamatan WNI Dalam Proses Evakuasi di Sudan
BIMATA.ID, Jakarta – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani, menekan Pemerintah Indonesia untuk menjamin keselamatan seluruh Warga Negara Indonesia (WNI), termasuk WNI yang kini berada di dalam wilayah konflik Sudan. Melibatkan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Dirinya menginginkan proses operasi evakuasi tersebut berjalan dengan aman dan selamat.
“Saya mengapresiasi kinerja Kemenlu dan TNI dalam melakukan evakuasi terhadap warga negara kita di Sudan. Di manapun WNI berada, keselamatan WNI harus menjadi prioritas. Saya berharap proses evakuasi selanjutnya bisa segera dilaksanakan. Meski berada di luar negeri, WNI sudah selayaknya tetap mendapatkan perlindungan,” ujar Puan Maharani, dikutip dari website resmi DPR RI, Jumat (28/4/2023).
Kemudian Puan mengatakan, bahwa gerak cepat evakuasi harus dilakukan, karena proses evakuasi tahap satu dan kedua sudah berhasil membawa 557 WNI yang kini sudah dikabarkan sudah tiba di Jeddah.
Baca Juga : Prabowo Gelar Rapat Tertutup Bareng Pengurus Pusat Hingga Daerah
Selain itu, ia juga menekan Kemlu untuk selalu menyiagakan tenaga medis guna memastikan kesehatan WNI yang sudah berhasil dievakuasi. Sebab dirinya menilai, kesehatan WNI yang dievakuasi harus selalu terjaga, karena mereka menempuh proses dan perjalanan yang panjang.
“Nyawa warga kita sangat berharga dan merupakan tanggung jawab Negara. Untuk itu, Kemenlu sebagai perpanjangan tangan Pemerintah harus bisa menjamin keselamatan mereka,” ucap Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu.
Simak Juga : Hendropriyono Akui Prabowo Sosok yang Sangat Menghargai Para Senior
Puan menyadari, selama menjalankan operasi evakuasi tersebut, Pemerintah Indonesia akan menghadapi sejumlah kendala dan tantangan. Guna memaksimalkan misi penyelamatan, dirinya berpesan agar seluruh pihak konsisten bersinergi dengan tidak mengedepankan ego sektoral.
“Termasuk, (diantaranya) berkolaborasi dengan berbagai negara untuk mempermudah proses evakuasi. Keberadaan WNI menjadi salah satu agenda yang diperjuangkan DPR untuk melindungi keamanan WNI, meskipun dalam kondisi-kondisi darurat yang tidak dapat diprediksi,” pungkasnya.