BIMATA.ID, Jakarta – Akun Twitter resmi Partai Demokrat, @PDemokrat, tiba-tiba kehilangan 226 ribu pengikutnya, Kamis (27/4). Setelah sempat nol, per pukul 16.16 WIB, jumlah pengikut di akun @PDemokrat perlahan naik hingga 377 akun.
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, menyebut pihaknya sudah mengadukan hal ini langsung ke kantor Twitter Indonesia. Selain itu, mereka juga telah membuat aduan secara daring.
“Partai Demokrat mengapresiasi Twitter yang telah merespons laporan itu dengan baik dan positif. Twitter menyatakan bahwa proses pemulihan akun akan berlangsung secara bertahap, termasuk jumlah pengikut dan akun yang diikuti,” kata Herzaky dalam keterangannya, Kamis (27/4).
Herzaky juga menjelaskan soal centang biru yang hilang dari akun @PDemokrat. Akun ini, kata dia, sudah memiliki 226 ribu pengikut dan mendapat label profil centang biru dari Twitter.
“Sehubungan dengan kebijakan Twitter terkait layanan premium ‘Twitter Blue’, maka setiap akun yang telah memiliki centang biru sebelumnya tetap harus berlangganan Twitter Blue jika ingin tetap memiliki tanda centang biru,” lanjutnya.
Untuk itu, Partai Demokrat lalu mengurus pendaftaran Twitter Blue sejak 31 Maret 2023. Namun pendaftaran itu belum berhasil dan malah jumlah pengikut serta akun yang diikuti oleh @PDemokrat menghilang.
“Kami terus berkomunikasi dengan pihak Twitter agar proses pemulihan akun dapat berlangsung lebih cepat. Semoga segala sesuatunya dapat kembali normal secepatnya. Mengingat ini merupakan tahun politik, hal-hal seperti ini bisa menjadi bahan spekulasi, termasuk kenapa akun Twitter resmi Partai Demokrat mendadak bermasalah?” ucap Herzaky.
“Kami berharap pihak Twitter bersikap profesional, adil, dan tidak memihak dalam Pemilu 2024, meskipun berada dalam koridor regulasi pemerintah,” pungkasnya.
