BIMATA.ID, Jakarta- Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menerima kunjungan Yusril Ihza Mahendra, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) di kediamannya di Jalan Kartanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (6/4).
Prabowo mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut merupakan silaturahmi kawan lama karena ia telah mengenal Yusril selama 40 tahun. Prabowo mengakui ia dan Yusril suka berbeda pendapat tetapi persahabatan tetap utuh.
“Saya sudah kenal Profesor Yusril kurang lebih 40 tahun Pak ya. Jadi pasang surut, kita sudah sepakat sebagaimana dengan kawan-kawan politik kita, keyakinan saya dan saya sudah sampaikan hendaknya politik kita itu politik di antara keluarga besar,” kata Prabowo.
Baca juga : Kelakar Prabowo Saat Dikunjungi Yusril Ihza: Kalau PBB Enggak Dukung Saya, Kebangetan!
Dalam kesempatan itu juga, Prabowo mengutarakan pandangannya bahwa pelaksanaan demokrasi di Indonesia harus berdasarkan kekeluargaan.
Berbedaan pandangan politik bukanlah alasan untuk saling menghujat atau menyebarkan negativitas. Sebab, nilai demokrasi yang utama yaitu saling mengingatkan maupun mengoreksi satu sama lain.
Selengkapnya : Giliran Prof Yusril Bawa PBB ‘Merapat ke Prabowo’
“Saya kira itu keyakinan saya, bahwa proses demokrasi ini sangat penting. Kita perlu untuk saling mengoreksi, saling mengingatkan tapi kita dalam rangka dan suasana kekeluargaan. Jangan ada saling menghujat, saling mengejek. Hal-hal negatif itu tidak pantas dan tidak cocok untuk budaya Indonesia,” kata dia.
