BIMATA.ID, Bangkalan – Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merespon, dan mengeluarkan pernyataan keras terkait manuver yang dikeluarkan oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko terhadap partainya.
Diketahui, hal itu disampaikan AHY pada saat melakukan safari Ramadhan di Pondok Pesantren Nurul Cholil, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur (Jatim), Madura, pada Kamis, (13/04/2023).
Pada kesempatan itu, Agus kembali menyinggung manuver Moeldoko, dan beserta jumlah pihak tertentu yang terus menggugat pihaknya dengan cara mengajukan Peninjauan kembali ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca juga: Prabowo dan Susi Kenang Masa Lalu Makan Steak Terenak di Jakarta
“Yang dilakukan oleh KSP Moeldoko dan kelompoknya untuk mengambil alih bisa dikatakan merampas Partai Demokrat. Partai yang sah, partai yang berdaulat tapi masih terus diganggu kedaulatan dan eksistensinya melalui PK,” ujar Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dalam keterangannya, pada Kamis, (13/04/2023).
Maka dari itu, Agus beserta jajaran pengurus Partai Demokrat tetap yakin bahwa pihaknya akan tetap memenangkan kembali jalur hukum ini.
Untuk diketahui, menurut AHY hal ini yang dilakukan oleh Moeldoko bukan semata – mata terkait urusan hukum. Namun, baginya lebih ke arah pada upaya politik untuk melemahkan barisan oposisi.
Lihat juga: Kegembiraan Prabowo Diskusi dengan Para Pemred Media Nasional
