BIMATA.ID, Bogor – Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan berhasil amankan dua dari tiga pelaku pembacokan terhadap pelajar SMA di simpang Pomad Jalan Raya Jakarta-Bogor. Korban, Arya Saputra tewas usai disabet pedang saat berangkat sekolah.
“Dua orang sudah kita amankan. Sedang dikembangkan,” katanya, Senin (13/03/2023).
Baca Juga : Sugiono: Kemenangan Prabowo dan Gerindra Dimulai dari Sulsel
Pihaknya mengatakan, pelaku pembacokan terekam kamera pengawas (CCTV) berjumlah tiga orang berboncengan di sepeda motor.
“Saat itu, mereka melaju dari arah Cibinong, langsung mengayunkan pedang ke arah pelajar yang tengah menyeberang jalan,” ucapnya.
Cek Juga : Prabowo Dianugerahi Tokoh Peduli Santri
Pedang tersebut mengenai Arya, siswa kelas X SMK Bina Warga Kota Bogor. Dia mengalami luka serius pada rahang sebelah kiri. Usai terkena sabetan pedang, Arya masih sempat diseberangkan teman-temannya dengan bersimbah darah.
Namun, nyawa tidak dapat tertolong. Arya meninggal dunia dalam perjalanan menuju RS FMC Sukaraja. Diketahui, Arya merupakan warga Kampung Cijujung Tengah, Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.(oz)
Simak Juga : Di Bali, Muzani Bicara Komitmen Prabowo Jaga Kebhinekaan NKRI