BIMATA.ID, Jakarta – Penjabat (PJ) Gubernur Banten, Al Muktabar, mengatakan warga Banten yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara dalam perawatan intensif dan identifikasi oleh tim medis di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta.
“Kami meminta doa kesembuhan saudara-saudara kita yang menjadi korban dalam musibah tersebut, terutama warga Banten agar bisa cepat pulih. Ini adalah musibah yang tidak sama sekali kita kehendaki,” katanya, Senin (06/03/2023).
Baca Juga : Gabung PAPERA, Komunitas Pedagang Pasar Kota Bogor Nyatakan Dukungan ke Prabowo
Pihaknya mengatakan saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten sudah melakukan koordinasi dengan pihak Pertamina untuk percepatan kesembuhan pasien yang berasal dari Banten.
“Saat ini tim medis sedang bekerja dan kita akan tunggu hasilnya nanti, untuk selanjutnya kita akan mengambil langkah-langkah apa yang bisa kita lakukan kepada warga Banten tersebut,” ucapnya.
Cek Juga : DPC Papera Cianjur Siap Galang Suara Pedagang Menangkan Prabowo
Al Muktabar menjelaskan atas musibah ini menjelaskan pihak Pertamina akan bertanggung jawab secara keseluruhan dari aspek pembiayaan dan lainnya yang dibutuhkan dalam proses pemulihan para pasien yang menjadi korban.
“Jika ada hal-hal lain yang dibutuhkan kontribusi dari Pemprov, saya siap untuk mengambil langkah-langkah dalam upaya memberikan perlindungan bagi warga Banten yang menjadi korban. Kami ucapkan terima kasih kepada Pertamina atas kontribusi penuh yang diberikan,” jelasnya.(oz)
Simak Juga : Prabowo-Paloh, Pertemuan Ketum Parpol Beda Sikap yang Kompromikan Tujuan Politik