BeritaKesehatanPendidikanRegional

Pemkot Bandung Gandeng PPNI, Berikan Edukasi Kesehatan ke Sejumlah Sekolah

BIMATA.ID, Bandung – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Anhar Hadian mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Provinsi Jawa Barat, menggandeng Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk mengirim perawat ke sejumlah sekolah guna mengedukasi masalah kesehatan remaja.

Anhar menuturkan, para perawat itu nantinya mengedukasi tentang nutrisi dan makanan sehat.

“Upaya membina PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) harus diterapkan sejak dini,” kata Anhar, dikutip dari antaranews, Jumat (17/03/2023).

Di samping itu, menurut Anhar, kehadiran perawat di sekolah juga bisa mendeteksi secara dini kondisi kesehatan mental anak-anak, khususnya remaja.

Baca Juga : Prabowo: Pupuk BIOS 44 DC Buatan Kodam III Siliwangi Dapat Menjawab Keluhan Petani

Untuk tahap awal, dia mengatakan program yang dinamakan One Nurse One School (One Noh) itu bakal dilakukan ke 10 SMP atau MTs.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PPNI Kota Bandung, Ganjar Wisnu Budiman menyebutkan, permasalahan kesehatan pada remaja memerlukan penanganan yang komprehensif dan terintegrasi dengan cakupan yang luas.

Menurutnya, permasalahan yang dihadapi remaja semakin kompleks.

“Maka keterlibatan semua unsur salah satu kunci yang akan menunjang tercapainya program yang direncanakan pemerintah,” tuturnya.

Pihaknya pun mempunyai visi untuk menjadi organisasi profesi yang unggul, berkarya, bermitra, dan bersosial.

Program One Noh menjadi salah satu langkah dalam merealisasikan misi kemitraan.

Simak Juga : Prabowo Pimpin Langsung Demonstrasi Kopasgat TNI AU di Bandung

Selain itu, kata Ganjar Wisnu, program yang dirancang itu meliputi edukasi gizi remaja, bahaya seks bebas pada remaja, hingga pertolongan pertama jantung berhenti.

“Program ini merupakan peningkatan kesehatan remaja, pendidikan kesehatan, dan simulasi, juga membantu pencapaian program usaha kesehatan sekolah di Kota Bandung,” pungkasnya.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close