BeritaKesehatanRegional

Pemkot Bandung Berupaya Cegah Penyebaran Virus Flu Burung

BIMATA.ID, Bandung – Kasus kematian unggas akibat flu burung atau avian influenza (AI) ditemukan di Bandung, Jawa Barat, sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siap merespon dan mengantisipasi penyebaran virus flu burung.

“Pak Wali Kota sudah mengarahkan, kemarin juga pada saat rapat kerja kewilayahan aspek K3, beliau telah menegaskan bahwa Pak Lurah, Pak Camat sebagai garda terdepan untuk harus betul-betul berkoordinasi dengan DKPP. Ya untuk bisa memantau,” kata Ema, dikutip dari detik, Jumat (03/03/2023).

Baca Juga : Prabowo Subianto Capres 2024 dengan Loyalis Tertinggi

Ema juga meminta kepada masyarakat yang memelihara unggas untuk rutin memeriksa keadaan unggas mereka.

“Jangan sampai kasus ini terjadi di Bandung,” ucapnya.

“Kalau saya dengar kemarin dalam rapat, arahan pimpinan itu saat ini kita sedang antisipasi. Tapi, kalau ditanya kasus (jumlah), saya belum dengar. Nanti kita kroscek ke DKPP,”  tambahnya.

Ema mengaku, dirinya telah mendapatkan informasi soal flu burung yang bisa menular dari unggas ke manusia, hal tersebut merupakan sebuah persoalan serius yang harus segera diantisipasi.

“Kepada pemilik agar benar benar menerapkan standar pemeliharaan. Ini juga masih terus kita bersikap hidup dan bersih sehat. Di satu sisi unggas harus kita awasi. Kemudian juga kalau ada kasus segera ditangani. Agar jangan sampai terjadi proses penyebaran,” tuturnya.

Selain itu, Pemkot bandung telah melakukan koordinasi dengan daerah lainnya untuk mencegah penyebaran virus flu burung.

“Kalau bicara lokal mah relatif mudah,” pungkasnya.

Perlu diketahui, kasus kematian unggas akibat flu burung sudah mulai terdeteksi di Provinsi Jawa Barat. 

Simak Juga : Gelombang Rakyat Terus Meningkat, Prabowo  Ucapkan Terimakasih

Dua wilayah yang terpapar avian influenza (AI) yaitu Kota Cirebon dan Kota Cimahi.

Pejabat Otoritas Veteriner Jawa Barat Supriyanto mengatakan, kasus flu burung di Kota Cirebon sudah terdeteksi sejak awal Januari 2023. Sedangkan di Kota Cimahi, kasus tersebut terungkap setelah 49 unggas milik peternak mati mendadak sejak 16-21 Februari 2023.

Tags

Related Articles

Bimata
Close