BIMATA.ID, Sragen – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen, tengah menyiapkan sejumlah rencana pembangunan fisik pada tahun depan. Sehingga, beberapa diusulkan agar bisa didanai melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), serta Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sragen.
Mengenai hal itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset, dan Inovasi Daerah Kabupaten Sragen, Aris Tri Hartanto menyampaikan, ada tiga ruas jalan yang telah diusulkan Bankeu Jateng. Yakni, rekonstruksi Jalan Sutoyo Rp 5,57 Miliar, rekonstruksi Jalan Ngarum – Blimbing Rp 9,75 Miliar, serta pembangunan Jembatan Gilirejo baru, dan lama sebesar Rp 70 Miliar.
“Rencana yang diusulkan menggunakan Bankeu juga disampaikan ke Gubernur oleh Bupati saat musrengbangwil 2024 di Sragen beberapa waktu lalu” ungkap Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset, dan Inovasi Daerah Kabupaten Sragen, Aris Tri Hartanto, dalam keterangannya pada, Jumat (24/03/2023).
Baca juga: Kompak Pakai Topi Serupa, Jokowi dan Prabowo Sapa Pedagang di Pasar Youtefa
Sambungnya, adapun beberapa proyek pembangunan pada tahun depan adalah pembangunan Jembatan butuh tahap 2 dengan anggaran senilai Rp 15 Miliar, dan pembangunan Kantor Pemerintah Daerah (Pemda) terpadu tahap II sebanyak Rp 40 Miliar.
Selain itu, juga direncanakan pembangunan fisik di 20 ruas jalan antar Dusun/Desa di kawasan pinggiran Bumi Sukowati yang membutuhkan dana sebesar Rp 15 Miliar.
Kemudian terkait hal ini, Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan, ada 10 program pembangunan prioritas pada tahun depan.
Lihat juga: Pesan Mama-mama Papua Kepada Prabowo: Kalau Jadi Presiden Harus Perhatikan Orang Kecil
“Usulan yang banyak pembangunan fisik berupa jalan yang paling banyak. Kemudian persiapan pemilu.” ucap Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati.
Maka dari itu, pada 2024 pengentasan kemiskinan juga terus berjalan. Untuk diketahui, rata – rata per/Desa Rp 2,5 s/d 2,7 Miliar guna merelasikan program tuntas kemiskinan tersebut.
Simak juga: Jokowi dan Prabowo Kompak Tanam Jagung di Food Estate Keerom Papua