BIMATA.ID, Jakarta- Pemerintah mempersiapkan kado spesial untuk para honorer. Daftar nama honorer yang diberi keistimewaan itu sudah dikantongi pemerintah. Tenaga non ASN atau biasa disebut honorer akan telah diistimewakan oleh negara.
Perubahan status honorer menjadi Aparatur sipil negara atau ASN kini benar-benar sudah sangat dekat. Data honorer untuk menjadi ASN akhirnya telah dikunci oleh pemerintah sehingga tidak perlu khawatir dalam perekrutan CASN 2023.
BACA JUGA: Dampingi Presiden Kunjungan Kerja ke Kalsel, Pengamat: Jokowi Endorse Prabowo Jadi Penerusnya
Menurut data badan kepegawaian negara atau BKN jumlah tenaga honorer yang saat ini berjumlah 2 juta jiwa. Dalam upaya perubahan status tenaga honorer menjadi Aparatur sipil negara atau ASN telah ditetapkan menggunakan jalur seleksi PPPK. Perekrutan seleksi PPPK benar-benar didesain untuk memudahkan tenaga honorer untuk menjadi ASN.
Setelah beberapa waktu seleksi Perekrutan PPPK kategori guru diumumkan ternyata masih banyak guru yang lulus passing grade tidak mendapatkan penempatan.
Untuk itu pemerintah melalui Kemendikbud menjamin semua data guru yang masuk dalam kategori P1 dalam seleksi PPPK 2022 akan mendapatkan prioritas dalam seleksi tahun selanjutnya.
BACA JUGA: Megawati Bertemu Jokowi di Tengah Isu Duet Prabowo-Ganjar Dijodohkan, Ini Analisis Pengamat
Maksudnya adalah semua yang masuk dalam kategori P1 tinggal menunggu penempatan tanpa melalui tes lagi. Hal ini seperti arahan Jokowi untuk mengambil jalan tengah dalam penyelesaian masalah honorer. Yaitu kebijakan yang tidak merugikan salah satu dari dua pihak antara tenaga honorer dan pemerintah.