Bimata

Merasa Difitnah, Anastasia Pretya Amanda Laporkan Mario Dandy Cs ke Polisi

BIMATA.ID, Jakarta – Mantan pacar Mario Dandy Satriyo, Anastasia Pretya Amanda (APA) mengaku dipanggil pihak kampus lantaran namanya dikaitkan dengan pelaku penganiayaan David Ozora.

“Akibat berita yang liar ini. Sehingga, sekarang ini Amanda mendapat panggilan dari pihak kampus untuk mengklarifikasi dan itu cukup membuat psikis secara psikologis. Itu yang membuat kami memutuskan untuk membuat LP (Laporan Polisi),” ungkap kuasa hukum APA, Enita Edyalaksmita, Kamis (16/03/2023).

Enita memaparkan, Mario Dandy Cs telah membuat pernyataan bohong terkait APA.

Baca juga: Sugiono: Kemenangan Prabowo dan Gerindra Dimulai dari Sulsel

“Jadi, memang begitu bergulirnya semua berita-berita bohong ini kemudian karena sudah melebar sampai ke kampusnya Amanda. Maka, tentu kita perlu sekali sebagai orang terdekat dari Amanda dan kami suatu organisasi. Kami memberikan masukan harus melaporkan perbuatan-perbuatan MDS ini melalui pengacaranya dengan proses hukum,” paparnya.

Lebih lanjut, dia mengemukakan, pihaknya memiliki hak hukum untuk melaporkan Mario Dandy atas dugaan pencemaran nama baik ataupun fitnah.

“Amanda mempunyai hak hukumnya melaporkan perbuatan mereka tersebut terhadap pencemaran nama baik, fitnah, penyesatsn publik, keterangan palsu. Nah, kita tunggu aja deh teman-teman perkembangan dari Polda Metro Jaya,” imbuh Enita.

Lihat juga: Prabowo Dianugerahi Tokoh Peduli Santri

Untuk diketahui, kasus penganiayaan berat yang dilakukan oleh Mario Dandy terhadap anak pengurus GP Ansor, David Ozora semakin melebar. Kini ditemani kuasa hukum, sosok APA melaporkan Mario Dandy, Shane Lukas, dan Agnes Gracia (AG).

“Kedatangan hari ini kita sudah membuat LP 14 maret, LP kita sudah sampai di Jatanras,” katanya.

Laporan tersebut sudah teregister dengan nomor LP/1376/III/2023/SPKT POLDA METRO JAYA. Mario Dandy, Shane Lukas, dan AG dilaporkan terkait Pasal 310 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan Pasal 311 KUHP tentang Pencemaran Nama Baik atau Fitnah.

Simak juga: Di Bali, Muzani Bicara Komitmen Prabowo Jaga Kebhinekaan NKRI

[MBN]

Exit mobile version