BIMAT.ID, Jakarta – Aktor Lucky Hakim membagikan pengalamannya dan memberikan pesan untuk artis-artis yang hendak terjun ke dunia politik.
Pengalaman Lucky selama 10 tahun berkiprah di dunia politik diharapkan bisa menjadi pelajaran bagi artis lain, agar tidak hanya dimanfaatkan untuk meningkatkan elektabilitas satu pihak.
“Jadi jangan sampai ada yang memanfaatkan popularitas kita dan membuat kita menjadi obyek yang bikin kita terlihat bodoh karena enggak bisa berbuat apa-apa,” ucapnya, Selasa (07/03/2023).
“Mudah-mudahan nanti sinerginya dengan yang ngajak itu yang tulus,” sambung Lucky.
Baca juga: Ini Pesan Prabowo Subianto di HUT Kostrad Untuk Kostrad
Beberapa artis memang sempat datang berkonsultasi kepada dirinya terkait kerasnya dunia politik di Indonesia. Tanpa berniat menjelek-jelekkan pihak lain, Lucky pun membagikan pengalamannya.
“Saya ini cerita pengalaman saya sendiri dan pengalaman saya ini bisa dibuktikan dengan data,” tandas artis berusia 55 tahun ini.
Lucky juga mengingatkan bahwa, sebagian besar artis digaet ke dunia politik lantaran faktor popularitas di masyarakat. Oleh sebab itu, mantan Wakil Bupati Indramayu ini berpesan agar semua artis yang ingin menjajal panggung politik tetap meminta pembagian tugas yang benar ketika terpilih.
Lihat juga: DPC Papera Cianjur Siap Galang Suara Pedagang Menangkan Prabowo
“Artis kadang dijorokin di depan dulu disuruh nyari massa, begitu massa udah dapat dia enggak dikasih peluang, enggak dikasih kewenangan. Ini pelajaran bagi para artis,” ungkap Lucky.
Untuk diketahui, Lucky membagikan kabar tentang keputusannya mundur sebagai Wakil Bupati Indramayu pada Rabu, 15 Februari 2023. Dirinya mengaku, mundur dari jabatan tersebut karena merasa gagal mengemban amanah yang diucapkan sewaktu berkampanye.
Lucky menyampaikan, beberapa janji yang awalnya disampaikan saat kampanye seperti perbaikan jalan, kenaikan tunjangan guru honorer, beasiswa untuk 100 murid, sekolah pertanian gratis, ambulance gratis, dan masih banyak lagi tidak terealisasi.
Simak juga: Prabowo-Paloh, Pertemuan Ketum Parpol Beda Sikap yang Kompromikan Tujuan Politik
Sementara di sisi lain, dirinya justru mendapat gaji cukup besar untuk posisinya tersebut. Lucky mengaku, sudah tidak pernah menggunakan gaji dan uang tunjangan yang diberikan itu selama setahun terakhir.
[MBN]