BIMATA.ID, Surakarta – Bupati Semarang, Ngesti Nugraha tengah meninjau pelaksanaan seleksi kompetensi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) teknis, formasi 2022, yang bertempat di Gedung UPT Teknologi, dan Informasi Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS), Surakarta, pada Rabu (22/03/2023).
Diketahui, selain melihat kesiapan para peserta seleksi, Bupati juga memantau perkembangan pergerakan skor tes secara langsung.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM), Wenny Maya Kartika menjelaskan, ada sebanyak 1.647 peserta telah mengikuti seleksi kompetensi PPPK teknis formasi 2022.
Baca juga: Kompak Pakai Topi Serupa, Jokowi dan Prabowo Sapa Pedagang di Pasar Youtefa
Sambungnya, tes dengan metode computer assisted test (CAT) dilaksanakan bekerja sama dengan UPT TI UNS Surakarta, selama tiga hari, pada 20 – 22 Maret 2023, yang diikuti 1.577 peserta. Sedangkan, 70 peserta lainnya mengikuti tes di 14 Provinsi di Indonesia.
Lanjutnya, selain Kabupaten Semarang, juga ada delapan Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng yang menjalin kerja sama dengan UNS untuk melaksanakan tes tersebut.
“Jumlah peserta seleksi terbanyak, dari Kabupaten Semarang,” jelas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM), Wenny Maya Kartika dalam keterangannya.
Lihat juga: Pesan Mama-mama Papua Kepada Prabowo: Kalau Jadi Presiden Harus Perhatikan Orang Kecil
Kemudian, alokasi untuk tenaga teknis PPPK pada 2022, ada 411 formasi. Terdiri dari, 44 jenis jabatan fungsional, seperti pranata komputer, pranata humas, adhyatma pariwisata, analis kebijakan, pengawas koperasi dan penyuluh lingkungan hidup.
“Untuk dapat diterima sebagai PPPK, peserta harus memenuhi passing grade yang telah ditentukan Menpan. Selain itu, juga disesuaikan dengan jumlah formasi masing-masing jabatan, berdasarkan peringkat nilai,” pungkasnya.
Simak juga: Jokowi dan Prabowo Kompak Tanam Jagung di Food Estate Keerom Papua