BIMATA.ID, Jakarta- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menanggapi keluhan konsumen Meikarta yang diadukan kepada beberapa komisi di DPR dengan mengecek fakta di lapangan serta berdialog dengan manajemen.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI tersebut saat melakukan kunjungan langsung bersama belasan anggota dewan lintas komisi ke kawasan pembangunan Apartemen Meikarta di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
“Kemarin keluhan dari konsumen ke beberapa komisi (DPR) yang pada akhirnya kita terima. Pada hari ini kami sudah melakukan kunjungan untuk mengecek fakta lapangan, lalu kami sudah mengadakan dialog dengan manajemen. Sehingga apa yang dikeluhkan oleh konsumen sudah diakomodir oleh manajemen,” ucap Dasco, dikutip dari website resmi parlementaria, pada Rabu (15/02/2023).
Baca Juga: Prabowo Subianto Perbantukan Pesawat Hercules C-130 untuk Penanggulangan Bencana di Turki
Sebelumnya, konflik yang terjadi antara konsumen dan pengembang Meikarta menimbulkan berbagai perdebatan di publik.
Pada akhirnya, puluhan orang yang tergabung dalam Perkumpulan Komunitas Peduli Konsumen Meikarta (PKPKM) mengadu ke DPR RI usai melakukan gugatan terhadap pihak pengembang proyek Meikarta, PT Mahkota Sentosa Utama (MSU). Walaupun gugatan itu sudah dicabut akan tetapi mereka masih meminta pertanggung jawaban dari pihak pengembang.
Dasco pun menjelaskan, pihaknya akan memantau sampai sejauh mana penetapan pencabutan gugatan tersebut oleh pengadilan serta akan mendampingi pihak konsumen untuk mendapatkan keadilan dalam kasus ini.
“Pertama, soal gugatan pengadilan sudah dicabut oleh manajemen dan tinggal kita nanti akan minta kepada komisi teknis dalam hal ini Komisi III (hukum) untuk memantau sampai sejauh mana penetapan pencabutan oleh pengadilan,” tambah Politisi Fraksi Partai Gerindra ini.
Cek Juga: Prabowo Subianto: Korps Marinir Miliki Sejarah Gemilang
Selain itu, Dasco juga menerangkan, bahwa pihaknya telah dijelaskan oleh pihak manajemen bagaimana supply dan demand dari Meikarta serta mengambil tindakan kebijakan untuk para konsumen yang dananya kembali proses titip jual melalui manajemen.
Daso menilai, jika melihat arus dari supply dan demand paling lambat 1 bulan 130 unit seharusnya bisa diselesaikan.
“Tadi kami sudah dipaparkan oleh manajemen bagaimana supply dan demand-nya dari Meikarta ini dan manajemen mengambil kebijakan untuk para konsumen yang ingin meminta dananya kembali proses titip jual melalui manajemen. Kalau melihat arus dari supply dan demand paling lama 1 bulan itu 130an (unit) itu sudah selesai,” kata Pimpinan DPR Bidang Koordinator Ekonomi dan Keuangan ini.
Dasco menekankan untuk menghindari perdebatan serupa, DPR akan tetap akan memantau pembangunan Meikarta melalui komisi-komisi terkait.
Ia juga mengujarkan, bahwa pendampingan akan tetap dilakukan untuk memastikan terpenuhinya hak-hak pembeli.
“Untuk menjaga supaya hal-hal tersebut tidak terjadi lagi dan juga supaya juga apa yang sudah dikeluarkan oleh konsumen-konsumen lain itu tetap terjaga, kami dari DPR RI dalam hal ini komisi terkait nanti akan ikut memantau proses kelancaran pembangunan, proses kelancaran atau serah terima unit-unit yang sudah selesai dan juga kami akan melakukan pendampingan kepada konsumen yang sudah membeli agar haknya dapat terpenuhi,” pungkasnya.
Simak Juga: Diangkat Menjadi Warga Kehormatan Korps Marinir, Prabowo: Saya Ucapkan Terima Kasih dan Bangga
Diketahui, Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari upaya mencari penyelesaian yang dialami oleh para konsumen Meikarta, yang telah berulang kali mengadukan persoalannya ke DPR.