Berita

Saat Ramadan Bulog Yakinkan Stok Pangan Aman

BIMATA.ID, Jakarta – Direktur Keuangan Perum Bulog Bagya Mulyanto menyampaikan, pada tahun 2023, pihaknya menargetkan pengadaan beras dalam negeri sebanyak 1,5 juta ton meningkat bila dibandingkan pada tahun 2022 sebesar 1 juta ton.

“Badan Pangan mentargetkan kami supaya melakukan pengadaan 2,5 juta ton di tahun 2023. Itu akan kita capai bersama-sama dengan Badan Pangan untuk dapat merealisasikan pengadaan beras di dalam negeri sebesar 2,5 juta ton,” katanya, Selasa (21/02/2023).

Baca Juga : Prabowo Bersama Anak Buah Nobar Film Adagium, Cerita Nasionalisme Besutan Rizal Mantovani

Pihaknya menyebut, target tersebut akan diupayakan bisa tercapai bersama Badan Pangan Nasional. Apalagi sejumlah daerah di Indonesia sudah melakukan panen hingga puncak panen pada April 2023.

“Di tahun 2023 ini secara nasional spot-spot sudah mulai panen,” ucapnya.

Bagya menyebut, stok komoditi pangan lainnya yang ada di Perum Bulog yakni tepung terigu 435 ton, telur 46 ton, daging kerbau 408 ton, daging sapi 15 ton. Selanjutnya, stok gula pasir di Perum Bulog secara nasional yakni 9 ton.

Cek Juga : Nikmati Akhir Pekan, Prabowo Nobar Film Adagium di Bioskop Senayan

Dia mengatakan, dalam memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang puasa dan lebaran Idul Fitri 1444 hijriah, pihaknya juga telah menambah stok 15 ton gula pasir dari PT Perkebunan Nusantara (PTPN).

“Ini sebelum kami datang ke sini, kami sudah melakukan pembayaran ke PTPN (PT Perkebunan Nusantara) untuk 15 ton yang akan kami persiapkan untuk puasa dan Lebaran Idul Fitri tahun 2023,” jelasnya.

Sementara untuk minyak goreng, lanjut Bagya, pihaknya mempunyai stok sebanyak 4.845 kilo liter.

“Kami dengan Kementerian Perdagangan dan Perindustrian untuk mendapatkan minyakita yang CPO dan DMO. Dan Realisasi penjualan minyak goreng sampai saat ini telah mencapai 8 juta kg,” tungkasnya.(oz)

Simak Juga : Anak Buah Prabowo Dorong PB IPSI Kepri Go Olimpiade

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close