BIMATA.ID, Magelang – Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang akan terus meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya sanitasi yang merupakan bagian dari pembangunan di bidang kesehatan.
Wakil Walikota Magelang M Mansyur menjelaskan, mengenai kunjungan Tim SAID Diversity, Equity, Inclusion, and Accessibility (DEIA) Officers dari Washington DC, Amerika Serikat ke Kota Magelang, di Kampung Habitat, Kelurahan Panjang, Kecamatan Magelang Tengah, Rabu (22/02/2023).
Sambungnya, Pemkot Magelang telah menobatkan Niken Ichtiarti, istri Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz sebagai Bunda Sanitasi Kota Magelang.
Baca juga: Peci Hitam dan Diplomasi Pertahanan Prabowo dengan Pemimpin Timur Tengah
“Keberadaan Bunda Sanitasi juga merupakan salah satu bukti dukungan terhadap pengarusutamaan gender di Kota Magelang,” katanya.
Selain itu, ia juga mengakui bahwa, faktor permasalah Kota Magelang adalah akses air bersih yang belum bisa dirasakan semua masyarakat untuk mendapatkan air minum dan sanitasi yang layak dan aman.
Kemudian, guna memperbaiki dan meningkatkan akses sanitasi air bersih tersebut, Pemkot Magelang berkolaborasi dengan pemangku kepentingan, yang diantaranya Forum Tembang Tidar dan Tim Monev Partisipatif.
Lihat juga: Survei Polstat: Elektabilitas Prabowo Tertinggi, Ganjar-Anies Beda Tipis
Selain itu, tujuan forum tersebut, dibentuk atas inisiasi dari USAID IUWASH Plus dalam upaya peningkatan kesadaran masyarakat di bidang sanitasi, air minum, dan penyehatan lingkungan. Sehingga, masyarakat dari berbagai kelompok, yang digolongkan seperti, anak-anak, perempuan, lansia, dan difabel juga dilibatkan dalam proses pembangunan melalui musyawarah perencanaan pembangunan.
Mengenai hal itu, USAID Chief DEIA Officer Neneh Diallo mengaku merasa terhormat bisa datang ke Kota Magelang untuk mempelajari lebih lanjut tentang kerja sama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat melalui USAID di daerah itu.
“Bersama-sama kita membantu masyarakat memiliki akses yang setara terhadap air minum dan sanitasi aman,” ungkap Neneh Diallo USAID Chief DEIA Officer.
Simak juga: Sosialisasikan Prabowo, PAPERA Perjuangkan Ekonomi Kerakyatan dan Kesejahteraan Pedagang
Maka dari itu, selama beberapa tahun ke depan, USAID akan bekerja secara khusus di delapan provinsi sasaran di Indonesia guna membantu meningkatkan fasilitas air dan sanitasi, serta mempromosikan perilaku kebersihan yang positif.
Untuk diketahui, dalam kunjungan tim yang dipimpin USAID Chief DEIA Officer Neneh Diallo itu, Wakil Wali Kota Mansyur juga didampingi, antara lain Bunda Sanitasi Kota Magelang Niken Ichtiarti, Direktur Perumahan dan Kawasan Permukiman Kementerian PPN/Bappenas Tri Dewi Virgiyanti, dan kepala OPD terkait.
Selengkapnya: Asran Siara: Ungkap Penyebab Prabowo Paling Digandrungi di Pemilu 2024
