BIMATA.ID, Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia (RI) terus memperkuat ekosistem ekonomi digital di Indonesia.
Oleh karena itu, Kemendag RI bekerja sama dengan Google Indonesia untuk mendorong peningkatan kinerja perdagangan digital yang diprioritaskan khusus niaga elektronik (e-commerce) dan penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
Baca juga: Di Twitter, Netizen Kagum Prabowo Unggah Foto Masa Muda
“Dalam upaya mendorong kinerja perdagangan digital, khususnya e-commerce. Tentunya, membutuhkan kerja sama dan kolaborasi konkret dengan para pemangku kepentingan seperti Google Indonesia,” ungkap Kepala Badan Kebijakan Perdagangan Kemendag RI, Kasan, saat melakukan pertemuan dan diskusi dengan Google Indonesia dalam acara bertajuk RAKIT (Rancang Kemajuan Indonesia dalam Teknologi Digital), Selasa (31/01/2023).
Lebih lanjut, Kasan mengatakan, kerja sama peningkatan kapasitas SDM dan pemanfaatan teknologi serta alat analisis Google diharapkan bisa mendukung Kemendag RI dalam menghasilkan rumusan kebijakan yang sesuai dengan tren dan perkembangan perdagangan digital.
“Saya memberikan apresiasi kepada Google Indonesia atas kesempatan ini, dan berharap informasi yang diperoleh peserta dapat diimplementasikan di Kementerian Perdagangan untuk mendorong kontribusi perdagangan digital dan memberikan manfaat bagi pelaku usaha, khususnya UMKM,” katanya.
Lihat juga: Netizen Puji Sapaan Pagi Prabowo Subianto
Mengenai hal tersebut, Google Indonesia mendukung penuh terkait perdagangan, pengembangan bisnis lokal dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), serta riset bidang ekonomi digital.
Hadir dalam pertemuan itu, yakni Director Apps E-Commerce Entertainment Google Southeast Asia, Samuele Saini, Head of Data & Insight Google Southeast Asia, Geia Lopez, Strategic Partner Development Manager Google, William Prabowo, dan Partner Bain Research, Willy Chang.
Selain perwakilan dari Kemendag RI, pertemuan juga diikuti oleh perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI, Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Sekretariat Kabinet (Setkab) RI, dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BPPN).
Simak juga: Anggota DPRD SUMUT: Emak-Emak Loyal ke Prabowo
[FAR]
