BIMATA.ID, Jakarta- Pemerintah melalui Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyatakan bahwa Indonesia akan mengambil langkah kebijakan impor beras 200 ribu ton. Tindakan ini dilakukan setelah mempertimbangkan kondisi cadangan beras pemerintah yang saat ini menipis. Sehingga, harus segera ditambah untuk mengantisipasi kondisi darurat.
Menurut Badan Pusat Statistik, berikut ini beberapa negara pemasok beras terbanyak ke Indonesia pada 2021 dan 2020.
1.India
Indonesia mengimpor jenis beras Basmati dari India yang diimpor oleh 64 importir Indonesia dari 79 pemasok di India. Keberadaan beras impor itu bukan untuk keperluan pribadi melainkan untuk industri dan konsumsi khusus.
Menurut laman Badan Pusat Statistik, pada 2020 Indonesia mengimpor 10.594 ton beras Basmati dari India. Kemudian pada 2021, meningkat senilai 86,28 juta Dolar Amerika sejumlah 215.386 ton. Tentunya hal ini merupakan sebuah peningkatan dimana porsi beras asal India tercatat sebesar 53 persen pada 2021, meningkat dari 2020 yang hanya 3 persen.
2. thailand
Dilansir dari laman Badan Pusat Statistik, pada 2020 impor beras dari Thailand ke Indonesia sejumlah 88.593 ton dengan nilai 76,301 juta Dolar Amerika. Namun, hal ini mengalami penurunan dimana pada 2021 Indonesia hanya mengimpor 69.360 ton beras dengan nilai 41,322 juta Dolar Amerika.
Menurut laman Antara, pemerintah Indonesia mengimpor beras dari Thailand dengan jenis beras kelas menengah atau beras medium. Hal ini dianggap menjadi solusi untuk meredam kenaikan harga beras kelas menengah, mengingat hal ini menjadi beban bagi masyarakat, terutama masyarakat miskin.
3.Vietnam
Pada 2020, Indonesia mengimpor sekitar 88.716 ton beras dari Vietnam dengan harga 51,107 juta Dolar Amerika. Impor ini mengalami penurunan pada 2021 yang dimana hanya sebesar 65.692 ton beras dengan nilai 32,474 juta Dolar Amerika.
Menurut laman Vietnam News, jenis beras yang diimpor dari Indonesia berupa beras berkualitas premium yang tidak ditanam di Indonesia. Sehingga, kegiatan impor ini tidak akan mempengaruhi petani lokal dan produksi beras dalam negeri.
4.Pakistan
Indonesia mengimpor beras dari Pakistan pada 2020 sejumlah 110.516 ton beras senilai 41,519 juta Dolar Amerika. Namun, hal ini mengalami penurunan drastis pada 2021 yang hanya mengimpor 52.479 ton beras dengan nilai 20,322 juta Dolar Amerika.
Alasan Indonesia mengimpor beras dari Pakistan karena impor beras dari Vietnam dan Thailand belum optimal untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
5.Myanmar
Menurut laman Badan Pusat Statistik, pada 2020, Indonesia mengimpor sebanyak 57.841 ton beras dari Myanmar dengan nilai 21,147 juta Dolar Amerika. Sama seperti Pakistan, kegiatan impor ini mengalami penurunan pada 2021 dengan hanya mengimpor 3.790 ton beras dengan nilai 1,609 juta Dolar Amerika.
(ZBP)