BIMATA.ID, Jateng – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menyebut, faktor demografi membuat partainya menjadikan Pulau Jawa sebagai kunci untuk menang dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.
“Masih. Jawa ini masih menjadi kunci,” ucapnya, dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Legislator PKS se-Jatijaya (Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Yogyakarta) di Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (03/11/2022).
Mardani mencatat, jumlah penduduk di pulau yang terletak di sisi pusat Indonesia sangat banyak. Yaitu, Provinsi Jawa Barat (Jabar) memiliki sekitar 50 juta penduduk, Provinsi Jateng berkisar 35 juta, dan Provinsi Jawa Timur (Jatim) berjumlah 30 juta orang.
“Itu kalau digabung dengan Yogyakarta, Jakarta, dan Banten bisa 56 persen penduduk (Indonesia) ada di Jawa. Jadi, memang Jawa ini harus dijaga,” tandas Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) ini.
Namun, sambung legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi DKI Jakarta I ini, PKS yang berkomitmen menjadi partai politik (parpol) modern bakal mengedepankan politik gagasan untuk menang Pemilu 2024.
“Kampanye gagasan wajib, tetapi pemilih tetap harus dijaga dan dilihat. Karena, pemilih bagaimanapun perlu yang riil, yang bukan cuma gagasan,” lanjut Mardani.
Mardani juga berpesan, agar para legislator PKS di wilayah Jatijaya lebih optimistis menyambut Pemilu 2024 untuk memenangkan partai.
“Jangan takut untuk berbaur, jangan takut untuk punya mimpi, saya yakin suatu saat Jatijaya bisa jadi basis suara utama PKS,” ungkapnya.
[MBN]