Bimata

Dinkes DKI Menyatakan Belum Ditemukan Kasus Polio Pada Anak di Jakarta

BIMATA.ID, Jakarta – Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan belum ada kasus polio menimpa anak-anak di Ibu Kota. Cakupan vaksinasi polio di DKI disebut baik.

“Belum ada kasus polio pada anak di bawah 15 tahun saat ini di DKI Jakarta,” katanya,, Selasa (21/11/2022).

Pihaknya menerangkan cakupan vaksinasi polio di Jakarta termasuk baik. Vaksinasi polio terdiri dari dua jenis yakni tetes dan suntik, Vaksinasi diberikan sebanyak empat kali, yakni saat bayi baru lahir, 2 bulan, 3 bulan dan 4 bulan. Kemudian vaksinasi polio kembali diberikan saat anak berusia 18 bulan.

“Cakupan vaksinasi polio tetes dan suntik tahun 2022 baik,” ucapnya.

Saat ini Dinkes DKI Jakarta juga terus melakukan pengecekan terhadap potensi kasus polio maupun lumpuh layu di 194 RS di Jakarta. Pihaknya juga menyisir data-data anak yang belum melakukan vaksinasi.

“Kami terus sweeping dan mengejar cakupan vaksinasi anak balita yang belum lengkap vaksinasinya dan memastikan setiap anak mendapat vaksin polio tetes empat kali dan polio suntik satu kali,” tuturnya. 

Diberitakan sebelumnya, pemerintah pusat menerapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio pada Sabtu, 19 November 2022. Penetapan KLB menyusul ditemukannya kasus polio menimpa anak 7 tahun di Aceh.(oz)

Exit mobile version