BIMATA.ID, Makassar – Kasus oknum polisi yang aniaya perempuan di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, berakhir damai.
Video dugaan penganiayaan Aipda S terhadap perempuan berinisial SK di Kabupaten Pinrang viral di media sosial.
Aipda S, adalah polisi yang bertugas di Polres Pinrang. Kasus ini sempat ditangani Polres Pinrang dan berakhir damai.
Kapolres Pinrang AKBP Roni Mustofa mengatakan, oknum polisi tersebut sudah diperiksa di Mapolres. Termasuk, korban dan saksi.
Menurutnya, kasus ini berawal adanya kesalahpahaman antara pelaku dan korban.
Motif dari kasus ini adalah masalah hasil panen ikan di empang yang dikelola orangtua pelaku.
“Korban mengambil ikan di empang tanpa sepengetahuan pelaku,” kata Roni.
Roni mengatakan, pelaku dan korban masih berkeluarga. Keduanya sudah dipertemukan dan kasusnya diselesaikan secara kekeluargaan.
“Keduanya sudah berdamai,” pungkasnya.
Sebelumnya, video dugaan penganiayaan Aipda S terhadap SK viral di media sosial.
Saking emosinya, Aipda S mengancam akan membunuh perempuan tak berdaya tersebut.
[HW]