BIMATA.ID, MAGELANG – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan) RI Prabowo Subianto mengajak santri dan santriwati untuk terus belajar demi bangsa dan rakyat Indonesia.
Hal itu disampaikan Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini di hadapan para santri Pondok Pesantren Api Asri Syubbanul Wathon Tegalrejo Magelang, 23 September 2022.
“Anak-anakku belajarlah dengan sebaik-baiknya, belajar, belajar, belajar, jangan berhenti belajar, jangan malas untuk belajar, raih ilmu untuk bangsamu, raih ilmu untuk rakyatmu, ” kata Prabowo Subianto.
Prabowo menjelaskan bahwa ilmu sains, kesehatan dan lainnya dalam sejarah peradaban manusia banyak dipelopori oleh tokoh -tokoh Islam, seperti Aljabar, Algoritma dan lainnya.
Prabowo juga mengingatkan kepada para santri tentang tokoh-tokoh yang lahir dari pesantren, lantaran terus belajar banyak yang menjadi pemimpin bangsa, baik di MPR maupun pemimpin negara.
“Kita hanya akan bangkit jika kuat dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, semua ilmu harus kita kuasai, ” paparnya.
Prabowo menanamkan optimisme kepada para santri tentang bagaimana menjaga kekayaan bangsa Indonesia dengan Ilmu pengetahuan dan sains, apalagi saat ini ekonomi Indonesia menempati urutan ke 16 terbesar dari kurang lebih 200 negara di Dunia.
Kemudian dijelaskan Prabowo bahwa dua tahun belakangan ini dunia dilanda pandemi hingga berdampak kepada krisis di berbagai sektor, ditambah lagi dengan peperangan antara Ukraina dan Rusia, Indonesia juga terkena dampak.
“Kita bersyukur karena karunia yang maha kuasa, tapi kita juga harus bersyukur bahwa kita punya pemerintah yang handal, pemerintah yang kapabel, harus diakui,”terangnya, sembari mengajak santri untuk terus bersatu.
Sebelum Pengasuh Pondok Pesantren API Asri Tegalrejo KH. Muhammad Yusuf Chudlori menyampaikan kepada harapan santri agar Prabowo Subianto bersama dengan Gus Muhaimin.
“Kita berharap kehadiran bapak Prabowo, yang Gus Dur alumni Tegalrejo Presiden ke 4, Gus Dur pernah Mendiko bahwa pak Prabowo ini adalah pemimpin bangsa yang ikhlas, maka dengan keikhlasannya kita doakan bersama-sama ke depan pak Prabowo menjadi pemimpin republik Indonesia yang kita cintai, ” terangnya.
“Doanya santri Insya Allah Mustajab bapak Prabowo, ke depan kita doakan pak Prabowo menjadi Presiden RI, tapi doanya santri ini ada permintaan pak Prabowo, agar lebih mustajabah pak Prabowo didampingi oleh panglima santri, beliau bapak Muhaimin Iskandar, allahumma salli, jadi santri bisa Mujahadahnya tambah semangat lagi,” sambungnya
Prabowo dan Gus Muhaimin disebut sebagai harapan santri masa depan, agar santri kedepannya lebih maju, lebih berkontribusi terhadap bangsa dan negara Indonesia.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Prabowo dan Gus Muhaimin disambut KH Yusuf Chudlory, KH, Nasrul Arif, KH Achmad Izzuddin, KH Badawi Basyir, KH Zaim Muhammad, KH. Solihun, KH Chaidar Gunardo, KH Nur Hidayat, Gus Zein, Gus Sholah, Gus Tabik, Habib Fatah dan lainnya.
Kemudian, Prabowo didampingi, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono, Ketua OKK DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi dan ketua DPD Partai Gerindra H Abdul Wachid
Serta Muhaimin Iskandar didampingi, Jazilul Fawaid, Bambang Susanto, Hasanuddin Wahid serta sejumlah kader dan pimpinan kedua Partai.