AS dan Korsel Gelar Latihan Militer Gabungan untuk Kirim Sinyal Peringatan ke Kim Jong Un
BIMATA.ID, Jakarta- Sebuah kapal induk Amerika Serikat (AS) tiba di Korea Selatan pada Jumat (23/9) untuk ambil bagian dalam latihan militer gabungan yang ditujukan sebagai peringatan kepada Korea Utara, kata sejumlah pejabat.
Kapal perang induk USS Ronald Reagan beserta kapal-kapal tempur lainnya berlabuh di pangkalan angkatan laut di kota pelabuhan Busan, Korsel.
Kedatangan mereka menandai pengerahan armada paling besar dalam upaya mengoperasikan “aset strategis” berkemampuan nuklir AS di kawasan itu untuk menghadapi Korut.
Presiden Korsel Yoon Suk Yeol telah mendorong lebih banyak latihan militer gabungan sebagai peringatan kepada Korut.
Korut awal tahun ini melakukan lebih banyak pengujian rudal setelah serangkaian pembicaraan gagal membujuknya untuk mengakhiri pengembangan senjata dan rudal nuklir.
Para pengamat mengatakan Pyongyang sepertinya juga bersiap untuk melanjutkan pengujian nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017.
Korut telah mengecam pengerahan militer AS dan latihan-latihan gabungan sebagai persiapan perang dan bukti kebijakan yang bermusuhan dari Washington dan Seoul.
Kunjungan kapal perang induk AS itu ke Korsel adalah yang pertama sejak 2018.
Saat itu, kedua sekutu tersebut mengurangi aktivitas militer gabungan mereka di tengah upaya diplomatik untuk membujuk Korut, tetapi pembicaraan-pembicaraan itu menemui jalan buntu.
Pyongyang bulan ini mengumumkan undang-undang baru yang menegaskan haknya untuk melakukan serangan nuklir, jika diperlukan, guna membela diri.