BeritaNasionalOpiniPolitik

Tiga Ketua Umum KIB Diprediksi Hanya Jadi Pendamping di Pilpres 2024

BIMATA.ID, Jakarta – Direktur Eksekutif Nurjaman Center Indonesia Demokrasi (NCID), Jajat Nurjaman mengatakan, bursa calon presiden (Capres) 2024 yang didominasi oleh tiga nama, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan, sudah terlihat mengerucut berdasarkan pengkotak-kotakan peta koalisi partai politik (parpol) pengusungnya.

Jajat menyebut, Prabowo sudah dipastikan akan diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang kini berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Sementara, Ganjar merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menjadi pemenang pemilihan umum (Pemilu) 2019 lalu. Sebaliknya, Anies terlihat belum memiliki posisi yang pasti lantaran parpol yang bakal mengusungnya tidak juga membentuk koalisi.

“Munculnya nama Ganjar Pranowo yang akan diusung PAN, yang merupakan bagian dari KIB (Koalisi Indonesia Bersatu). Jika dilihat kepada kandidat Capres potensial ini, akan sangat sulit terjadi 4 poros Capres. Bahkan, jika menilik survei 3 Ketum di KIB, meskipun memiliki tiket Capres yang cukup tapi minim tokoh potensial. Sehingga, kemungkinan hanya akan menjadi pendamping di antara 3 kandidat Capres di atas,” kata Jajat, dalam keterangan tertulis, Rabu (31/08/2022).

Dari hasil survei berbagai lembaga, lanjut Jajat, dominasi kuat Capres dalam perebutan posisi teratas antara Prabowo dan Ganjar hampir dipastikan tidak terelakan. Bahkan, hingga saat ini nama Anies masih jauh dari unggul.

Jika nanti ketiga nama tersebut maju sebagai Capres, maka akan sulit untuk dapat memenangkan di satu putaran. Apalagi, terdapat aturan harus menang di atas 50 persen bila diikuti lebih dari dua pasangan calon (Paslon).

“Besar kemungkinan akan terjadi head to head diputaran kedua Pilpres 2024. Jika berpatokan pada hasil riset lembaga survei, head to head ini kemungkinan besar akan terjadi antara Pak Prabowo dan Pak Ganjar,” pungkas pengamat politik muda ini.

“Terlepas dari itu, salah satu yang menjadi penentu kemenangan Pilpres 2024 adalah siapa kandidat Cawapres yang digandeng. Pasalnya, sosok Cawapres ini berpeluang akan membantu mendongkrak suara ataupun sebaliknya. Untuk itu, penentuan Cawapres tidak dapat dikesampingkan, mengingat perannya juga sangat penting dalam menentukan kemenangan di Pilpres nanti,” tuturnya.

[MBN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close