BIMATA.ID, Jakarta – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) memutuskan mengundur penyelenggaraan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Awalnya, kegiatan tersebut direncanakan digelar pada 30 Juli 2022.
“Sehingga diundur, yang sedianya 30 Juli diundur,” kata Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (27/07/2022).
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) ini menyampaikan alasan pengunduran agenda Rapimnas. Yaitu, ada perkembangan baru penjajakan koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sehingga, agenda Rapimnas tidak hanya meminta kesediaan Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto menjadi calon presiden (Capres). Agenda tersebut juga diproyeksikan menjadi deklarasi koalisi.
“Akhirnya, kemudian Rapimnas pencapresan dan pengumuman koalisi akan dilakukan,” imbuhnya.
Dasco menerangkan, Rapimnas akan diselenggarakan menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Indonesia. Tepatnya, 13 Agustus 2022.
“(Rencana Rapimnas Gerindra) tanggal 13 Agustus, hitung-hitungan hari baiknya begitu,” terang legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Banten III ini.
Alumnus Fakultas Elektro Universitas Pancasila (UP) Jakarta ini mengemukakan, Rapimnas nanti dihadiri juga oleh PKB. Sebab, Rapimnas dibarengi dengan deklarasi koalisi.
“Ya kalau deklarasi bersama kan enggak mungkin kita sendirian,” ujar Dasco.
[MBN]
