BIMATA.ID, Jabar – Mulyadi yang merupakan pelaku pembunuhan ibu muda di Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar), melakukan ancaman sebelum menggorok leher Wiwin Sunengsih (31) hingga tewas. Bahkan, ancaman juga ditujukan bagi anak korban.
“Diancam korban sama anaknya. Rencananya mau membunuh berantai,” kata Ujang Mimin selaku orang tua korban, Selasa (10/05/2022).
Ancaman tersebut diucapkan pelaku kepada korban. Ujang menerangkan, ancaman diberikan Mulyadi lantaran hubungan asmara dengan anaknya kandas.
“Ngancamnya si teteh mau berantai. Katanya ‘kalau maneh mutuskeun urang, si teteh jeung anak na hirupna moal sampe ka tenang (kalau kamu mutusin saya, si teteh dan anaknya hidupnya enggak akan tenang). Daripada putus mah mending keneh paeh duanana (daripada putus lebih baik mati dua-duanya),” terangnya menirukan ucapan pelaku.
Dirinya menyatakan, akibat dari ancaman itu cucunya mengalami trauma. Sehingga, anak dari korban tidak mau keluar rumah usai ancaman tersebut didapat.
“Anaknya takut ke mana-mana, soalnya kan mengancamnya berdua. Ibu sama anak jadi takut,” imbuh Ujang.
Ujang menyampaikan, Mulyadi juga kerap mendatangi rumah korban saat hubungannya kandas. Bahkan, pelaku sambil membawa pisau.
“Sudah beberapa kali gedor pintu ke sana keliling (rumah) sama bapak tidak dibuka, nah terus hari demi hari itu datang lagi keliling gedor kaca sampai gedor kamar,” pungkasnya.
Kini, kasus itu masih ditangani Polres Cimahi. Penyidik diketahui telah mengantongi identitas pelaku dan masih melakukan pengejaran.
“Ya sekarang masih dikejar,” ungkap Kapolres Cimahi, AKBP Imron Ermawan, Senin (09/05/2022).
[MBN]
