Bimata

Jadi Penggerak Roda Ekonomi Selama Pandemi, Pemerintah Dorong Toko Kelontong Bertransformasi Jadi Layanan Digital

BIMATA.ID, Jakarta- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, UMKM seperti toko kelontong saat ini jadi pendorong pertumbuhan ekonomi selama pandemi.

Atas dasar itu, Pemerintah bakal mendorong toko kelontong untuk bertransformasi layanannya menjadi digital. Transformasi yang dilakukan mulai dari sisi katalog produk hingga pembayaran digital.

Pada kuartal-1 2022, ekonomi Indonesia berhasil tumbuh 5,01% atas kontribusi dari pemerintah pusat, daerah, dan seluruh pemangku kepentingan, termasuk UMKM toko kelontong, dalam pengendalian pandemi sekaligus menggerakkan kembali roda perekonomian nasional.

“Terkait dengan hal tersebut, UMKM, baik itu pedagang besar maupun eceran, menjadi salah satu yang memberikan kontribusi besar pada pemulihan ekonomi di kuartal-1 2022,” kata Airlangga, Senin (30/05/2022).

Airlangga berharap, UMKM toko kelontong terus memiliki semangat perubahan yang inovatif dan adaptif untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya.

“Seluruh pengusaha UKM dan pemilik toko kelontong harus selalu memiliki semangat untuk terus membangun solidaritas usaha di masyarakat dan tetap menjaga kebersamaan sebagai bagian dari SRC yang merupakan jaringan UKM dan toko kelontong yang sangat besar dan tersebar di seluruh Indonesia,” jelasnya.

Dalam hal ini, Pemerintah berharap ke depannya peritel tradisional pemilik toko kelontong lebih banyak memanfaatkan teknologi digital, termasuk dengan cara bergabung ke dalam marketplace.

Di sisi lain, Sampoerna Retail Community (SRC), jaringan toko kelontong binaan PT HM Sampoerna Tbk bakal mendukung pemerintah untuk membuat toko kelontong menjadi digital.

Kini SRC berhasil membawa perubahan signifikan bagi para anggotanya, yang kini telah mencapai 160.000 toko kelontong di seluruh Indonesia.

 

(ZBP)

Exit mobile version