BIMATA.ID, Jakarta – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, rajin melakukan silaturahmi dengan sejumlah tokoh saat momen lebaran, termasuk dengan Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi), Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, Jenderal TNI (Purn) Subagyo Hadi Siswoyo, dan sejumlah ulama.
Partai Gerindra memastikan, silaturahmi tersebut dalam rangka halalbihalal Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
“Kunjungan Pak Prabowo itu ke tokoh-tokoh, ulama, dalam rangka halalbihalal, silaturahmi Hari Raya Idul Fitri. Itu kami pikir tradisi bagus pada saat Hari Raya,” kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (09/05/2022).
Dasco menjamin, tidak ada pembahasan soal politik ataupun pemilihan presiden (Pilpres) dalam silaturahmi Prabowo tersebut.
“Ya itu kan halalbihalal. Nggak ada pembahasan ke tokoh yang dikunjungi mengenai soal itu. Dijamin nggak ada mengenai pilpres-pilpres,” tandasnya.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini tak menafikan, safari Prabowo itu menimbulkan penafsiran sedang melakukan kegiatan politik menjelang kontestasi Pilpres 2024. Namun Dasco menegaskan, kegiatan silaturahmi ini semata karena momen lebaran.
“Memang bahwa itu ditafsirkan oleh beberapa pihak melakukan kegiatan politik ya untuk Pilpres, misalnya, itu saya pikir masih terlalu dini karena memang yang dilakukan silaturahmi Idul Fitri,” imbuh legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Banten III ini.
Dasco menyebut, pertemuan Prabowo dengan Megawati karena selama ini keduanya memiliki hubungan baik. Lebih lanjut, Prabowo disebut menghargai Megawati sebagai tokoh politik senior.
“Kalau ke Bu Mega itu lebih karena Pak Prabowo hargai Bu Mega sebagai yang lebih tua dan selama ini hubungan baik, sehingga melakukan silaturahmi Lebaran sebelum ke tokoh lain ke Bu Mega dulu,” jelasnya.
Alumnus Fakultas Hukum Universitas Jakarta ini menilai, pertemuan Prabowo dengan Jokowi wajar. Pasalnya, Prabowo merupakan pembantu presiden sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI.
“Ya kalau ngunjungin presiden sebagai pembantu presiden. Halalbihalal, kemudian berlebaran ya. Menurut kami wajar Pak Prabowo silaturahmi ke presiden,” ujar Dasco.
Diketahui, sebelumnya Prabowo menemui sejumlah tokoh politik, militer, dan ulama saat pekan momen Idul Fitri 1443 Hijriah. Terakhir, Prabowo tampak berkunjung ke kediaman sahabat lamanya semasa di militer, yakni Jenderal TNI (Purn) Subagyo Hadi Siswoyo di Yogyakarta, Sabtu, 7 Mei 2022.
[MBN]
