BeritaPolitik

Ahmad Doli Harap IAS Bawa Gerbong dari Demokrat ke Golkar

BIMATA.ID, Jakarta – Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar), Ahmad Doli Kurnia berharap, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) membawa pasukan ketika berlabuh ke Partai Golkar dan meninggalkan Partai Demokrat (PD).

“Kami berharap Pak Ilham itu juga punya gerbong yang datang kembali ke Golkar. Tidak hanya Pak Ilham saja, tetapi juga dengan gerbongnya,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/05/2022).

Doli menerangkan, IAS sebenarnya pernah berada di Partai Golkar. Namun, pindah ke PD dengan membawa beberapa orang kepercayaan. Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) ini berharap, IAS membawa kembali kader Partai Golkar yang dahulu pernah pindah ke PD.

“Kami berharap sebanyak mungkin, siapa saja, apalagi dia duhulu pernah ada di Golkar ingin kembali membangun dan membesarkan Partai Golkar, kami sangat senang,” pungkas Doli.

Lebih lanjut, Doli meyakini bahwa perpindahan IAS dari PD ke Partai Golkar tidak akan mengganggu hubungan antara dua partai politik (parpol). Sehingga, hubungan Partai Golkar dan PD tetap harmonis meskipun ada isu perpindahan kader.

“Jadi, saya kira hubungan antarparpol, terutama Golkar dan Demokrat akan terus berjalan baik dan tidak akan rusak karena ada kader yang pindah,” tutur legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) III ini.

Sebelumnya, IAS menyoroti langkah PD yang memilih Ni’matullah sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Karenanya, pria kelahiran Gowa ini memutuskan keluar dari partai yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut.

Pasalnya, IAS merasa memenangi perolehan suara pada Musyawarah Daerah (Musda) DPD PD Provinsi Sulsel dengan perolehan 16 suara. Namun, DPP PD justru memilih Ni’matullah menjadi Ketua DPD PD Provinsi Sulsel yang mengantongi perolehan delapan suara.

[MBN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close