BIMATA.ID, Jabar- Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat, Tina Wiryawati mengungkapkan, dari hasil penelusurannya ke desa-desa di wilayah Jawa Barat, akibat pandemi covid-19 jumlah pengangguran meningkat tajam.
“Para pekerja-pekerja urban yang biasa bekerja di kota-kota besar seperti Jakarta, Bekasi, dan sekitarnya pada pulang kampung karena mereka kehilangan mata pencahariannya,” ujar Tina.
Menurutnya, potensi ekonomi di pedesaan sangat berlimpah. “Dari hasil kunjungan kerja saya ke berbagai pelosok desa di Jawa Barat, saya melihat tiap-tiap desa memiliki potensi dan kekayaan yang bisa dikembangkan,” Kata Legislator Partai Gerindra itu.
Jika potensi tersebut dikembangkan dan diolah secara profesional, kata Hj. Tina, tentu ini akan menjadi solusi untuk mengatasi masalah tingginya angka pengangguran saat ini.
Tina menilai, salah satu desa yang berpotensi untuk dikembangkan adalah Desa Cikaso, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan. Dirinya menginisiasi agar desa tersebut dikembangkan sebagai desa wisata.
“Karena potensinya sangat besar untuk dijadikan sebagai desa wisata,” pungkasnya.
Kemudian Tina menggandeng Pemkab Kuningan dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata (STIEPARI) Semarang untuk mengembangkan Desa Cikaso menjadi desa wisata. Dia menggandeng akademisi untuk memberikan pelatihan-pelatihan kepada warga Desa Cikaso untuk menjadi penggerak pariwisata di desanya.
“Warga pun diberikan pelatihan-pelatihan di sektor-sektor usaha yang bisa dikembangkan,” katanya.
Saat ini Desa Cikaso masuk nominasi 300 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) yang digelar Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Adapun total peserta mencapai mencapai 1.831 desa dari seluruh Indonesia.
Desa Cikaso sendiri, memiliki destinasi wisata alam yang menyuguhkan keunikan tersendiri, yakni Sawah Lope.
(ZBP)
