BIMATA.ID, Jakarta – Kuasa hukum Youtuber Reza Arap, Irfan Fauzi dan Sanusi, kembali mendatangi Bareskrim Polri, Senin (28/3). Kedatangannya tersebut untuk menyerahkan uang yang telah diberikan oleh tersangka kasus aplikasi trading ilegal Quotex, Doni Salmanan ke penyidik Bareskrim Polri.
Sebelumnya, Reza Arap telah menjalani pemeriksaan terkait kasus Doni Salmanan di Bareskrim Polri pada Kamis (17/3). Ia diperiksa lantaran pernah menerima uang saweran dari Doni Salmanan sebesar Rp 1 miliar.
“Untuk pemeriksaan hari ini kita mulai dari jam 11 sampai jam 4. Semua keterangan sudah diberikan oleh Reza kepada penyidik. Jadi kalau ada pertanyaan lebih lanjut silakan tanya penyidik,” kata kuasa hukum Reza Arap, Irfan Fauzi di Bareskrim Polri, Kamis (17/3).
Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim Polri, Kombes Pol Reinhard Hutagaol mengatakan jumlah uang yang diserahkan bukan Rp 1 miliar, tetapi hanya Rp 950 juta karena telah dipotong oleh platform social buzz.
“Rp 950 juta, dari platform social buzz dipotong 5%,” kata Reinhard kepada wartawan, Senin (28/3).
Dari foto terlihat tumpukan uang pecahan 50-100 ribu sebesar Rp 950 juta diserahkan langsung oleh kuasa hukum Reza Arap ke penyidik.
“Jadi murni Reza Arap terima Rp 950 [juta],” tandas Reinhard.
Sosok Doni Salmanan sempat menjadi trending di Twitter usai menyawer uang Rp 1 Miliar kepada Reza Arap. Momen tersebut terjadi pada saat Arap sedang live streaming game Ragnarok X.
Kala itu, Arap membagikan hal itu lewat unggahan di Instagram Story. Ia mengatakan belum sampai lima menit live streaming, Doni sudah mendonasikan Rp 10 juta. Tidak lama kemudian, Arap mengatakan, Doni mendonasikan Rp 20 juta. Hal itu membuat pria 33 tahun itu merasa bingung.
Donasi dari Doni semakin bertambah. Dalam waktu 10 menit, ia mendonasikan Rp 100 juta untuk Arap. Kemudian dalam waktu 15 menit, donasi dari Doni sudah mencapai Rp 450 juta. Hingga akhirnya mencapai Rp 1 miliar. Arap pun terlihat tidak dapat berkata-kata.
YA