BIMATA.ID, Kabupaten Bogor — Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar bersama Istri Lilik Umi Nasriyah, Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Sugito duduk bersama dengan, Anggota Komisi V DPR RI, H. Mulyadi.
Hal itu disampaikan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Prasetyawati usai kegiatan yang dikemas dengan silaturahmi yang menghadirkan 30 kepala Desa mewakili Kabupaten Bogor,di Bumi Sultan, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 27 Februari 2022.
“Kehadiran Menteri Desa berkat support dari Anggota DPR RI Mulyadi dengan harapan menteri Desa bisa mendengarkan langsung apa yang menjadi masalah desa di Kabupaten Bogor,” kata Prasetyawati
Selanjutnya kepala Desa yang hadir sangat berterima kasih dan mengapresiasi Inisiatif H. Mulyadi yang berhasil mendatangkan Menteri Desa untuk berdiskusi langsung, dan berharap akan berkelanjutan dengan pertemuan berikutnya.
Anggota DPR RI H. Mulyadi mengatakan bahwa pertemuan tersebut pemaparan dan presentasi Kepala Desa (Kades) Gunung Putri yang cukup berhasil dalam merealisasikan Digital Desa.
“Dan Desa Digital tsb bisa menjadi contoh untuk desa lain, selain itu juga ada desa-desa juga yang masih tertinggal , karena beberapa permasalahan terutama terkait pembiayaan desa dan peraturan atau regulasi yang berbenturan antar kementerian maupun antar tingkatan Pusat, Provinsi, Kabupaten Kota sehingga membingungkan bagi pihak desa, permasalahan tersebut diharapkan segera mendapatkan solusi dari Kemendes,” ungkap Mantan ketua DPD Gerindra Jawa Barat ini.
Dalam acara tersebut juga dihadiri salah satu anggota DPRD Kabupaten Bogor Beben Suhendar yang selama ini juga getol memperjuangkan aspirasi masyarakat terutama di daerah pemilihannya.
Usman