BeritaBola

Everton Resmi Depak Rafael Benitez

BIMATA.ID, Jakarta- Everton resmi memecat sang pelatih, Rafael Benitez pada Minggu (16/1/2022) malam WIB. Pemecatan ini menyusul kekalahan memalukan 1-2 Everton dari tim papan bawah Norwich City yang membuat klub Merseyside itu hanya enam poin di atas zona degradasi pada peringkat ke-15 klasemen Liga Inggris 2021/2022.

Ditunjuk enam bulan lalu, mantan manajer Liverpool itu menjadi pilihan kontroversial bagi pendukung Everton. Dan setelah awal musim yang menjanjikan, tim ini terus melorot hingga akhirnya Benitez resmi dipecat.

“Benitez yang bergabung dengan Everton pada Juni 2021 telah meninggalkan klub,” demikian pernyataan di laman resmi Everton.

“Update mengenai pengganti permanen akan dibuat pada waktunya.”

Tekanan semakin meningkat terhadap Benitez setelah kalah telak 1-4 dari rival sekota, Liverpool awal Desember 2021, dan itu merupakan kekalahan kandang Derby Merseyside tertelak Everton  dalam 39 tahun terakhir.

Direktur Sepakbola Everton, Marcel Brands langsung hengkang setelah kekalahan itu.

Everton sendiri hanya menang sekali di liga sejak September 2021, dan pendukung yang turut datang ke Carrow Road markas Norwich pada Sabtu (15/1/2022) malam WIB menumpahkan kemarahannya kepada pelatih Spanyol itu dan direksi klub.

Mantan manajer Real Madrid dan Valencia itu adalah manajer terbaru yang gagal memenuhi harapan di Goodison Park, dan klub kini harus mencari pelatih kepala ketujuhnya dalam kurun waktu enam tahun terakhir.

Sejak Roberto Martinez meninggalkan klub ini pada 2016, Everton bergantian dilatih Ronald Koeman, Sam Allardyce, Marco Silva dan Carlo Ancelotti sebelum Benitez.

Di bawah kepemilikan pengusaha Iran, Farhad Moshiri, Everton sudah banyak mengeluarkan uang untuk investasi pemain tetapi hasilnya tetap mengecewakan.

Klub yang sedang membangun stadion baru di Bramley-Moore Dock ini tak pernah finis enam besar sejak 2014.

Benitez sendiri, yang menjuarai Liga Champions bersama Liverpool pada 2005, kembali ke Liga Inggris setelah melatih di China.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close