BIMATA.ID, Jabar – Pengurus Besar (PB) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), menggelar kegiatan Malam Ramah Tamah di Hotel Aston Sentul, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat (Jabar), Rabu, 15 Desember 2021.
Ketua Umum PB IPSI, Letnan Jenderal (Letjen) TNI (Purn) Prabowo Subianto mengatakan, pencak silat adalah salah satu budaya bangsa dan negara Republik Indonesia (RI). Sehingga, semua elemen masyarakat wajib menjaga dan melestarikannya.
“Ternyata kita harus faham benar bahwa ini sungguh sebuah kehormatan, bahwa kita mengabdi di pencak silat. Karena pencak silat ini budaya kita, warisan nenek moyang kita, ” kata Prabowo, yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia (RI) ini, saat memberikan sekapur sirih dalam kegiatan tersebut.
Selain menjadi kebudayaan bangsa Indonesia, lanjut Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini, pencak silat juga sebuah ilmu untuk bela diri dan keprajuritan.
“Tapi lebih dari itu, pencak silat dapat membentuk sikap. Sikap apa? Sikap pendekar. Ini yang akhirnya menjadi saya mau mengabdi sekian lama, walaupun saya akui banyak keterbatasan, banyak kekurangan kita,” ujar Prabowo.
Untuk diketahui, kegiatan Malam Ramah Tamah merupakan rangkaian dari Musyawarah Nasional (Munas) PB IPSI yang diselenggarakan di Hotel Aston Sentul, Kabupaten Bogor, Provinsi Jabar, Rabu-Jumat, 15-17 Desember 2021.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, yakni Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Partai Gerindra, Sugiono, Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Prasetyo Hadi, perwakilan Pengurus Provinsi IPSI se-Indonesia, perwakilan Pengurus Perguruan Historis, dan perwakilan Pengurus Perguruan Besar.
[MBN]
