Pemkot Bekasi Mengantisipasi Wilayahnya Masuk Varian Omicron
BIMATA.ID, Bekasi – Wilayah Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi yang berdekatan dengan Jakarta dimana menjadi pusat pintu masuk dari luar negeri, mengaku cemas dan mengantisipasi soal adanya kenaikan jumlah kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia sampai Minggu (26/12) tercatat sebanyak 46 kasus.
”Kita pasti khawatir, Karena pintu gerbang utamanya Indonesia kan ada di DKI Jakarta, Kita khawatirnya, karena Jakarta dengan Bekasi sangat dekat,” kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Selasa (28/12/2021).
Sebagai unsur kepala daerah juga diminta langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk memperketat protokol kesehatan. Bahkan, gencaran vaksinasi yang juga mulai dilakukan.
”Makanya pesan pak presiden melalui Wali Kota/Bupati pada saat kemarin itu yang pertama tetap jaga prokes. Yang kedua tracking, ketiga stok vaksin, yang keempat lansia, kelima anak dibawah umur 12 tahun artinya proses vaksinasi,” lanjut dia.
Pihaknya berharap tindakan preventif dalam penanganan Covid-19 di kota Bekasi dapat menahan laju penyebaran Covid-19. Terlebih, terhindarnya kota Bekasi dari virus Covid-19 jenis Omicron.
”Artinya hal itu sudah kita lakukan preventif terhadap kondisi yang ada, mudah-mudahan di Kota Bekasi, kita tidak di temukan hal-hal yang terindikasi Pandemi Covid-19 yang ada seperti apa yang ditakutkan warga.” pungkasnya.(oz)