BeritaKesehatan

Kasus DBD Alami Peningkatan, Dinkes Batam Imbau Warga Waspada

BIMATA.ID, Kepri – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Batam mengalami peningkatan pada periode Oktober hingga Desember 2021. Angka tersebut naik tajam bila dibandingkan bulan sebelumnya. Kondisi musim penghujan di tahun ini menjadi salah satu faktor meningkatnya kasus DBD.

Berdasarkan Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, angka kasus DBD sepanjang tahun 2021 atau sampai dengan 23 Desember 2021 berjumlah total 698 kasus. Di mana sebanyak 4 orang di antaranya meninggal dunia. Angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya berjumlah 763 kasus, dengan pasien meninggal dunia sebanyak 4 orang.

“Ya, sepanjang tahun ini atau sampai dengan 23 Desember 2021 ini, ada 698 kasus DBD di Batam,” ungkap Kepala Dinkes Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Minggu (26/12/2021).

Melalui data yang masuk, lanjut Didi, angka kasus DBD tertinggi terjadi di tiga bulan terakhir. Di mana, pada bulan Oktober 2021 terdapat 78 kasus. Naik menjadi 91 kasus di bulan November 2021 dan pada bulan Desember 2021 bertambah 85 kasus lagi.

Didi menjelaskan, kondisi kasus DBD di Kota Batam pada semester II memang lebih banyak dibandingkan periode semester pertama tahun 2021.

“Iya, musim hujan ini menjadi salah satu penyebab faktor naiknya angka DBD di Batam,” jelasnya.

Kasus DBD tersebut tersebar hampir di seluruh kecamatan di Kota Batam. Bila dibanding tahun sebelumnya, terdapat 763 kasus DBD, di mana empat pasien di antaranya meninggal dunia.

“Untuk korban yang meninggal ini merupakan warga Tiban Indah, Botania, dan Tanjung Uncang,” kata Didi.

Dinkes Kota Batam mengimbau, agar warga mewaspadai penyakit DBD. Pasalnya, saat ini tengah memasuki musim hujan dan diprediksi kasus DBD akan meningkat disaat musim hujan.

[MBN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close