BIMATA.ID, Jakarta- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) mengaku tidak masalah jika Partai Amanat Nasional (PAN) masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman terkait kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan reshuffle kabinet pada bulan ini.
“Dengan isu soal masuknya PAN ke kabinet, kami tidak intervensi, itu hak politik presiden,” kata Habiburokhman, Rabu (01/12/2021).
Bagi Gerindra PAN adalah partai sahabat. Sehingga jika benar PAN masuk dalam kabinet, Partai Gerindra tidak akan menilai hal tersebut sebagai masalah.
“PAN adalah partai sahabat kami, kami sih ‘fine-fine’ saja kalau PAN masuk ke kabinet, Enggak ada masalah. Karena kami sudah terbiasa bersahabat dan berkomunikasi dengan rekan rekan PAN, baik di legislatif, maupun di eksekutif.”jelasnya.
Habiburokhman mengaku belum mendapatkan informasi resmi soal kepastian waktu Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle.
“Soal isu reshuffle kabinet di Desember ini terus terang kami belum mendapatkan informasi yang resmi. Namun kami menghormati hak prerogatif presiden apakah akan me-reshuffle atau tidak, termasuk dengan isu soal masuknya PAN ke kabinet.” kata Habiburokhman.
Sebelumnya, isu reshuffle juga sempat muncul ke permukaan setelah masuknya PAN dalam barisan koalisi pemerintahan. Namun, Presiden Jokowi menyanggah akan melakukan reshuffle pada kabinetnya.
(ZBP)