BIMATA.ID, Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengenang almarhum Frans Lebu Raya sebagai sosok yang teguh pada prinsip.
Hasto menyampaikan, Frans dinilai figur pejuang partai dan selalu loyal walau berada pada masa sulit.
“Ketika mendapat tekanan pemerintahan otoriter Orde Baru, Pak Frans sangat loyal pada Bung Karno, Ibu Megawati, dan PDI Perjuangan. Seluruh anggota dan kader partai meneladani perjuangan beliau dengan memberi penghormatan terakhir sesuai protokol partai,” ujarnya, Senin (20/12/2021).
Sebagai senior, sambungnya, Frans juga sangat dipercaya PDIP. Sejak Kongres PDIP pada 2005, 2010, dan 2015, Frans selalu dipercaya menjadi pimpinan sidang sementara.
“Pak Frans juga yang dihadapan peserta Kongres memimpin upacara pengucapan janji jabatan Ketua Umum terpilih secara aklamasi, Ibu Megawati Soekarnoputri,” lanjut Hasto.
PDIP mendoakan keluarga yang ditinggal Frans mendapat ketabahan. Begitu mendapat kabar wafatnya Frans, Hasto mengaku Megawati langsung menyampaikan duka cita yang mendalam.
“Ibu Mega mendoakan semoga Pak Frans Lebu Raya dilancarkan jalannya dan mendapat tempat terbaik di surga. Ibu Megawati Soekarnoputri selanjutnya memberikan arahan, agar seluruh anggota dan kader partai dapat memberikan penghormatan terbaik kepada almarhum Pak Frans Lebu Raya. Partai terus mengenang perjuangan Frans Lebu Raya. Selamat jalan Pak Frans, doa kami menyertaimu,” tuturnya.
[MBN]
