BIMATA.ID, Sumut – Dua pemuda di Jalan Cemara Gang Rambutan, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), diduga kesal hingga mengejar penjaga masjid dengan menggunakan parang. Hal ini dikarenakan masalah sepele, yakni password wifi masjid diubah.
Video dua orang pemuda mengejar penjaga masjid tersebut viral di media sosial (medsos).
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, peristiwa itu terjadi di Masjid Al Muslim, Jalan Cemara Gang Rambutan, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Provinsi Sumut, pada Jumat, 24 Desember 2021.
Dalam video itu, terlihat dua orang pemuda mendatangi bagian belakang masjid dengan membawa parang. Tidak lama kemudian, dari belakang masjid terlihat sejumlah pria yang diduga sebagai penjaga masjid lari ketakutan.
“Nazir Masjid Al Muslim Jalan Cemara Gang Rambutan diserang dua pemuda setempat gara-gara password Wifi diganti,” tulis narasi dalam video tersebut.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Medan Timur, Kompol Rona Tambunan, membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengemukakan, kedua pelaku yang melakukan penyerangan sudah ditangkap.
“Iya benar, sudah ditangkap,” ujar Kompol Rona, saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (26/12/2021).
Kompol Rona menyebutkan, peristiwa itu terjadi lantaran password wifi di masjid tersebut diubah.
“Betul. Peristiwa awalnya disebabkan oleh itu (password wifi diubah),” tuturnya.
[MBN]